Saya pikir mereka berdua bermain sangat baik. Ashley (Cole) mampu menyerang dan bertahan dengan baik. Luke (Shaw) yang menggantikan dapat melakukan sama baiknya
London (ANTARA News) - Roy Hodgson mengaku bingung untuk memilih bek kiri tim nasional Inggris untuk perhelatan Piala Dunia 2014 setelah Ashley Cole dan Luke Shaw bermain gemilang dalam laga persahabatan melawan Denmark, Kamis dini hari WIB.
Cole melakoni laga ke-107 untuk Three Lions di babak pertama kemudian digantikan oleh debutan Inggris, Luke Shaw di babak kedua.
Inggris menang 1-0 atas Denmark di Wembley berkat sundulan bintang muda Liverpool, Daniel Sturridge.
Bek kiri Everton Leighton Baines juga masuk perhitungan Hogdson. Baines dianggap akan menjadi pilihan utama Hogdson di Piala Dunia Brasil 2014.
Hogdson mengaku akan memantau tiga bek kiri tersebut hingga mendekati Piala Dunia 2014 di Brasil.
"Saya pikir mereka berdua bermain sangat baik. Ashley (Cole) mampu menyerang dan bertahan dengan baik. Luke (Shaw) yang menggantikan dapat melakukan sama baiknya," kata Hogdson dilansir laman Goal (6/3).
"Leighton Baines tidak bisa dipantau hari ini dan akan lebih sulit (memilih bek kiri) setelah laga malam ini," katanya.
"Saya akan mengamati ketiga pemain dalam beberapa bulan kedepan. Dalam tiga bulan ke depan masih banyak kemungkinan yang terjadi sebelum saya pastikan siapa yang jadi pemain utama dan siapa yang menjadi pengganti," katanya.
"Saya kagum dengan Ashley Cole yang mencapai penampilan ke-107 karena dia menjadi melakukannya dengan menjadi diri sendiri. Dia mendapatkan penghormatan dari saya secara pribadi," katanya.
"Dia tampil luar biasa di pelatihan dalam beberapa hari terakhir. Bagi orang yang memperhatikan statistik, dia berada atas rata-rata sehingga tidak ada yang mempertanyakan kebugarannya," kata mantan pelatih Liverpool ini memuji Ashley Cole.
"Yang jadi masalah saat ini adalah dia pemain spesial. Sebagai pelatih anda tidak akan bisa memainkan dua bek kiri disaat bersamaan, pelatih harus memilih satu orang," pungkas Hogdson.
Penerjemah:
Editor: AA Ariwibowo
Copyright © ANTARA 2014