Jakarta (ANTARA) -
Pemerintah Kota Administrasi Jakarta Timur membangun saluran air di Jalan Raya Jambore, Kelurahan Cibubur, untuk mengatasi banjir di jalan tersebut.
 
Pelaksana Tugas (Plt) Lurah Cibubur Roni Abdullah di Jakarta, Senin, mengatakan pembangunan saluran air ini dimulai pada Selasa (30/7).
 
"Hasil sosialisasi kemarin di kantor kelurahan semua masyarakat mendukung karena sudah menantikan pembangunan saluran air di Jalan Raya Jambore," katanya.
 
Hal itu lantaran setiap kali hujan deras di wilayah tersebut selalu banjir dengan ketinggian air sekitar 50-80 sentimeter (cm).
 
Dengan adanya pembangunan saluran air menggunakan metode "jacking" ini diharapkan nantinya ruas Jalan Raya Jambore tidak lagi terdampak banjir sebagaimana dikeluhkan warga selama ini.

Baca juga: Ada genangan, Jalan Raya Jambore ditutup sementara
 
Menurut dia, selama pengerjaan ruas Jalan Raya Jambore dari arah Cibubur menuju Jalan Lapangan Tembak tetap dapat dilintasi pengendara, namun warga diimbau bersabar bila terjadi kemacetan.
 
Roni menuturkan sosialisasi pengerjaan sudah dilakukan kepada warga pengurus RT dan RW 13, 07 dan 08 serta pihak SMPN 14 pada 25-26 Juli 2024 di aula kantor Kelurahan Cibubur.
 
Pelaksana proyek yang ditunjuk Suku Dinas Sumber Daya Air (SDA) Jakarta Timur juga akan memasang rambu lalu lintas, rambu pengaman dan spanduk di delapan lokasi strategis sebagai pemberitahuan.
 
"Karena sudah mendapatkan dukungan dari masyarakat, maka pekerjaan fisik di lapangan harus segera dilaksanakan," katanya.

Baca juga: Jaktim bangun sodetan untuk atasi banjir di Jalan Raya Jambore
 
Namun, Roni mengimbau kepada masyarakat sebaiknya menghindari Jalan Raya Jambore dan mencari alternatif jalur lain untuk menghindari kemacetan lalu lintas.

Pelaksana pembangunan saluran air tersebut, Marlon Panjaitan menambahkan, pembangunan saluran dengan metode "jacking"dimulai pada Selasa (30/7).
 
Pekerjaan fisik akan dilakukan setiap hari mulai pukul 08.00 - 20.00 WIB, namun karena pekerjaan dilakukan dengan metode "jacking" maka tidak terlalu mengganggu arus lalu lintas.

Metode  "jacking" merupakan pemasangan pipa dengan melakukan pengeboran tanah di bawah permukaan jalan lalu mendorongkan pipa dengan menggunakan tekanan hidrolik.
 

Pewarta: Syaiful Hakim
Editor: Sri Muryono
Copyright © ANTARA 2024