Banda Aceh (ANTARA) - Komisi Independen Pemilihan (KIP) Aceh Besar menyalurkan bantuan air bersih sebanyak 25 ribu liter dengan menggunakan mobil tangki ke lima gampong terdampak kekeringan di Kecamatan Lhoknga.
“Bantuan air bersih yang disalurkan melalui program KIP Aceh Besar Peduli ini merupakan wujud perhatian dan kepedulian sesama atas bencana kekeringan yang melanda Kawasan Lhoknga khususnya sehingga berdampak terhadap ketersediaan air bersih,” kata Ketua Divisi Hukum dan Pengawasan KIP Kabupaten Aceh Besar Miswar di Lhoknga, Senin.
Pernyataan itu disampaikan di sela-sela penyaluran bantuan air bersih ke lima gampong di Kecamatan Lhoknga Kabupaten Aceh Besar yang terdampak kekeringan dengan menggunakan mobil tangki.
Ia menjelaskan pihaknya juga ikut terpanggil untuk membantu warga yang ada di Kecamatan Lhoknga, Aceh Besar, yang saat ini membutuhkan bantuan air bersih menyusul air sumur warga mengering akibat kemarau yang melanda sejak Mei 2024.
Adapun distribusi air bersih yang disalurkan KIP Aceh Besar tersebut yakni Gampong Seubun Ayon, Seubun Keutapang, Lambaro Seubun, Meunasah Masjid, dan Meunasah Beotong.
“Insya Allah bantuan air bersih ini akan disalurkan kembali sesuai dengan perkembangan di lapangan nantinya," katanya.
Pihaknya berharap dengan bantuan air bersih tersebut dapat membantu meringankan warga dalam memenuhi kebutuhan air untuk kehidupan sehari-hari.
Sebelumnya Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Aceh Besar pada 4 Juli 2024 memberlakukan status Siaga Darurat Bencana Kekeringan di Aceh Besar khususnya Kecamatan Lhoknga.
"Penetapan ini dilakukan setelah melalui proses rangkaian rapat gabungan, yang melibatkan lintas instansi hingga jajaran legislatif Aceh Besar," kata Pj Bupati Aceh Besar Muhammad Iswanto.
Ia menjelaskan dengan penetapan status bencana tersebut penanganan kekurangan air bersih akibat terdampak kekeringan di Kecamatan Lhoknga dilakukan secara komprehensif, baik penanganan jangka pendek hingga upaya berkelanjutan.
Pewarta: M Ifdhal
Editor: Risbiani Fardaniah
Copyright © ANTARA 2024