Jakarta (ANTARA) -
Pelatih tim panjat tebing Indonesia Hendra Basir mengatakan bahwa keempat anak asuhnya akan fokus memperkuat mental menjelang pertandingan Olimpiade Paris 2024, pada 4 Agustus mendatang.
 
Dalam keterangan tertulis Federasi Panjat Tebing Indonesia (FPTI) yang diterima ANTARA di Jakarta, Sabtu, ia membeberkan semua persiapan telah dilakukan, mulai dari fisik, strategi, dan teknik.
 
"Selain itu, kami juga fokus pada penguatan mental, karena mental yang kuat sangat krusial untuk performa mereka di setiap pertandingan selama Olimpiade," kata Hendra.
 
Ia optimistis, tim panjat tebing Indonesia akan membawa pulang medali emas, karena persiapan yang dilakukan sudah sangat matang dan detail.
 
"Mereka telah menyelesaikan berbagai program latihan untuk memaksimalkan kemampuan," ujar dia.
   
Dalam Olimpiade tahun ini, Indonesia mengirimkan empat atlet andalan untuk mengikuti nomor speed, yaitu
 
Veddriq Leonardo dan Rahmad Adi Mulyono dalam kategori putra, serta Rajiah Salsabillah dan Desak Made Rita Kusuma Dewi untuk kategori putri.
 
Pelatih, atlet, dan ofisial telah berangkat pada Sabtu, melalui Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Banten, menuju Paris, Prancis.
 
Keberangkatan keempat atlet panjat tebing Indonesia tersebut menandai momen bersejarah.
 
Hal itu dikarenakan, untuk kali pertama cabang olahraga panjat tebing nomor speed dipertandingkan di Olimpiade dan Indonesia langsung mengisi empat kuota penuh untuk kategori tersebut.
 
Keempat atlet panjat tebing Indonesia memulai laga di ajang olahraga multievent itu pada 4-10 Agustus mendatang.

Baca juga: Panjat tebing jalani empat sesi latihan di Paris jelang Olimpiade

Pewarta: Donny Aditra
Editor: Hernawan Wahyudono
Copyright © ANTARA 2024