Ternyata di Sukabumi, warga cukup antusias dengan kedatangan saya walaupun agenda utama kami adalah kunjungan kerja dan temu kader, ternyata masyarakat yang datang cukup banyak,"
Sukabumi (ANTARA News) - Ketua Umum Partai Keadilan Persatuan Indonesia, Sutiyoso yang juga mantan Gubernur Daerah Khusus Ibu Kota Jakarta, "blusukan" ke beberapa daerah di Kota dan Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat.
"Ternyata di Sukabumi, warga cukup antusias dengan kedatangan saya walaupun agenda utama kami adalah kunjungan kerja dan temu kader, ternyata masyarakat yang datang cukup banyak," kata Sutiyoso kepada wartawan, di Sukabumi, Senin.
Pada agenda kunjungan kerja tersebut, Sutiyoso bersama timnya mendatangi beberapa daerah di Sukabumi seperti ke Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi dan temu kader di Posko Pemenangan PKPI di Jalur Lingkar Selatan, Kecamatan Baros, Kota Sukabumi.
Sutiyoso mengingatkan kepada kadernya yang menjadi calon legislatif untuk bersatu dan jika setelah terpilih nanti, ia meminta kepada kadernya untuk terbuka kepada rakyat.
Selain itu, caleg yang nantinya duduk dilegislatif agar sering datang ke daerah pemilihannya masing-masing dan melepaskan atribut kepartaiannya karena, setelah duduk di kursi baik DPRD tingkat kota, kabupaten maupun provinsi dan pusat sudah menjadi milik rakyat.
Menurutnya setiap caleg yang maju dari partainya tidak dipungut biaya sepeserpun, karena jika nantinya setelah duduk di kursi legislatif mereka tidak memikirkan kembali modal. Bahkan, jika ada kadernya yang terjerumus dan terbukti korupsi, maka pihaknya yang akan lebih dahulu menangkap dan menyerahkan kepada pihak yang berwajib dan langsung dipecat dari keanggotaannya di PKPI.
"PKPI merupakan partai anti korupsi dan seluruh kader wajib memberantas korupsi sampai akarnya, karena akibat korupsi ini yang menjadi korban adalah jutaan rakyat Indonesia," tambahnya.
Pada agenda kerjanya tersebut, Sutiyoso juga menyempatkan diri mengunjungi beberapa pelaku usaha kecil menengah di Kota Sukabumi seperti ke tempat oleh Sukabumi seperti mochi kaswari dan pembuatan permen jahe di Babakan Jampang, Kecamatan Gunungpuyuh.
(KR-ADR/Z003)
Pewarta: Aditya A Rohman
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2014