Festival Budaya Ulun Danu dongkrak kunjungan wisatawan

Dari peningkatan jumlah kunjungan wisatawan didominasi oleh turis asing dari Australia

Tabanan, Bali (ANTARA) -

Pengelola Daerah Tujuan Wisata Ulun Danu Beratan Bedugul, Kecamatan Baturiti, Tabanan, Bali, menyebutkan rangkaian pagelaran Festival Ulun Danu yang menampilkan parade budaya khas Bali berhasil mendongkrak angka kunjungan wisatawan ke daerah wisata tersebut.

Kepala Humas DTW Ulun Danu Beratan I Made Sukarata di Tabanan, Jumat, mengatakan, adanya parade budaya khas Bali seperti gebogan yang melambangkan kemakmuran pertanian membawa peningkatan bagi kunjungan wisatawan ke objek wisata Ulundanu Beratan.

Hal tersebut dapat dilihat dari trafik kunjungan pelancong. Wisatawan mancanegara jumlah kunjungan per hari mencapai 1.300 orang, sedangkan wisatawan domestik per hari mencapai 700 orang.

Sebagai perbandingan, sebelum digelarnya Festival Ulun Danu, jumlah kunjungan wisatawan ke DTW Ulun Danu untuk turis asing berjumlah 900 pengunjung per harinya dan wisatawan domestik berjumlah 400 orang per harinya.

"Dari peningkatan jumlah kunjungan wisatawan didominasi oleh turis asing dari Australia," ujar Made Sukarata.

Menurut Made Sukrata, selain dari pagelaran festival budaya, peningkatan jumlah kunjungan ini diperoleh dari promosi-promosi yang dilakukan pihak DTW Ulun Danu melalui media sosial.

Dalam Festival yang berlangsung 20 Juli hingga 17 Agustus 2024 itu, panitia menampilkan parade gebogan atau sesajen berisi buah, bunga, dan hiasan janur khas Bali.

Parade budaya yang disajikan dalam festival ini melibatkan 18 desa adat di Kecamatan Baturiti, Tabanan.

"Para peserta yang terlibat dalam parade budaya ini kebanyakan anak muda. Dilibatkannya anak muda ini bertujuan agar budaya Bali tidak terkikis. Maka untuk mempertahankannya diperlukan adanya regenerasi," kata Sukarata.

Sukarata mengatakan selama pagelaran Festival Ulun Danu yang akan berlangsung hingga 17 Agustus mendatang, DTW Ulun Danu Beratan, Bedugul, Bali menyajikan pentas budaya tiga kali dalam seminggu yakni, pada Rabu, Kamis dan Jumat.

Baca juga: DTW Ulun Danu Beratan catat 3.000 wisatawan pada liburan panjang
Baca juga: Tanah Lot dan Ulun Danu Beratan ramai dikunjungi wisatawan