Moskow (ANTARA) - Kepala Kebijakan Luar Negeri Uni Eropa Josep Borrell dalam pertemuan dengan diplomat ASEAN di Laos pada Jumat membela kebijakan Brussels terkait krisis Gaza dengan mengatakan Uni Eropa (EU) adalah pendukung utama Otoritas Palestina.

"Beberapa anggota ASEAN menyatakan kecaman keras atas apa yang terjadi di Gaza. Seperti yang berulang kali saya katakan: kengerian tidak membenarkan kengerian lainnya. EU adalah pendukung utama Otoritas Palestina," katanya melalui media sosial.

Borrell berbicara setelah menjadi ketua bersama Konferensi Pasca-Menteri Uni Eropa-ASEAN di sela-sela Dewan Menteri Luar Negeri ASEAN di ibu kota Laos, Vientiane.

Diplomat tinggi EU itu menegaskan kembali seruan perhimpunan 27 negara Eropa tersebut untuk gencatan senjata di Gaza, akses kemanusiaan tanpa batas, dan pembebasan semua sandera.

"Kita perlu bekerja sama dengan negara-negara ASEAN untuk mendukung solusi politik dua negara demi perdamaian yang langgeng dan berkelanjutan," ujarnya.

Baca juga: ASEAN-EU sepakat hukum internasional harus ditegakkan tak pandang bulu

Pada 7 Oktober 2023, Hamas melancarkan serangan roket berskala besar terhadap Israel.

Kelompok itu menerobos perbatasan, menyerang pemukiman warga sipil dan pangkalan militer.

Hampir 1.200 orang di Israel tewas dan sekitar 240 lainnya diculik selama serangan tersebut.

Israel melancarkan serangan balasan, memerintahkan blokade penuh terhadap Gaza, dan memulai serangan darat ke daerah kantong Palestina tersebut.

Kementerian Kesehatan Gaza mengatakan jumlah korban tewas akibat serangan Israel telah melampaui 39.000, sedangkan lebih dari 90.000 lainnya terluka.

Sumber : Sputnik-OANA

Baca juga: Uni Eropa kutuk resolusi Israel yang menentang negara Palestina
Baca juga: Uni Eropa-Otoritas Palestina sepakat untuk dukungan keuangan darurat


Penerjemah: Kuntum Khaira Riswan
Editor: Primayanti
Copyright © ANTARA 2024