Reuters menulis, warga Indonesia tersebut tidak akan naik panggung karena, seperti juga kru lainnya asal Indonesia, mereka memutuskan untuk jadi anonim demi keamanan diri.
Dokumenter karya sutradara Joshua Oppenheimer itu berkisar tentang para pelaku pembunuhan saat pemberantasan komunis yang dimulai pada akhir 1965.
"Mungkin kami terlalu paranoid, tetapi setelah berdiskusi dengan dengan berbagai kelompok aktivis tentang risikonya, kemungkinan adanya ancaman sampai dengan serangan nyata, kami sungguh-sungguh tak tahu hal yang akan terjadi jika kami mengungkap identitas," kata co-director dokumenter tersebut kepada Reuters dalam wawancara telepon.
Jalan anonim menurut co-director tersebut tidak akan berakhir dalam waktu dekat ini.
"Mengungkap identitas kami perlu perubahan yang sebenar-benarnya dalam struktur di Indonesia... dan rekonsiliasi sejati akan memakan waktu lama, tapi sekarang sudah waktunya memulai.," kata sang co-director.
Penerjemah: Aditia Maruli Radja
Editor: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2014