Dalam siaran pers resmi TNI AU yang diterima di Jakarta, Kamis, ia menjelaskan pembahasan tersebut terjadi kala Brigjen Ahmed Saad datang ke Gedung Adisutjipto, Makodiklatau, Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur (24/7/2024).
Arif menjelaskan, kerja sama militer antara TNI AU dengan militer Arab Saudi berjalan sangat baik dan telah berlangsung cukup lama.
Salah satu yang paling terbaru yakni dukungan militer Arab Saudi selama misi evakuasi WNI dari Sudan pada tahun 2023 dan bantuan kepada personel TNI AU saat melaksanakan ibadah haji.
Selain itu, salah satu bidang kerja sama yang telah berjalan yakni di bidang pendidikan melalui Pendidikan Pengembangan Umum (Dikbangum) di Sekolah Staf dan Komando Angkatan Udara (Seskoau).
"Selama ini, Angkatan Udara Arab Saudi secara rutin mengirimkan perwira untuk mengikuti pendidikan di Seskoau. Sebaliknya, TNI AU juga mengirimkan perwira untuk mengikuti pendidikan di Arab Saudi," katanya.
Tidak hanya itu, kedua belah pihak juga sepakat untuk memperluas kerja sama di bidang pendidikan dengan menambah pertukaran siswa setingkat Sekolah Komando Kesatuan Angkatan Udara (Sekkau) pada 2025 mendatang.
Kini, pihak TNI AU tengah membahas kemungkinan adanya kerja sama militer dengan cara menggelar latihan bersama.
Dengan adanya kerja sama ini, Arif berharap kekuatan militer ke dua negara semakin menguat. Kerja sama ini juga diharapkan dapat memperkuat hubungan bilateral antara Indonesia dan Arab Saudi.
Pewarta: Walda Marison
Editor: Edy M Yakub
Copyright © ANTARA 2024
