Moskow (ANTARA) - Polandia meluncurkan operasi yang disebut Fajar Timur untuk memperkuat pertahanan udara di bagian timur wilayah perbatasannya, kata angkatan bersenjata Polandia pada Rabu. "Mulai 1 Agustus tahun ini, operasi baru dengan nama kode Fajar Timur akan dimulai, melanjutkan upaya untuk memperkuat sistem pertahanan udara Republik Polandia," demikian menurut keterangan Angkatan Bersenjata Polandia dalam sebuah pernyataan.

Ditambahkan, tujuan utama dari operasi tersebut adalah untuk melindungi ruang udara Polandia dari objek-objek yang melanggar batas wilayahnya secara tidak sah.

Operasi Fajar Timur akan memfokuskan pada "objek-objek yang melanggar batas secara tidak sah, termasuk yang berada di ketinggian rendah dan sangat rendah, terutama drone dan kendaraan udara tanpa awak lainnya," menurut pernyataan tersebut.

"Operasi ini mencakup perbatasan timur dan timur laut Polandia, di mana risiko pelanggaran tertinggi," bunyi pernyataan itu.

Koordinasi operasional akan dikelola oleh komando operasional angkatan bersenjata negara tersebut, tambah pernyataan itu.

Operasi Fajar Timur akan mencakup pemantauan ruang udara secara konstan, respons terhadap pelanggaran, kerja sama dengan sekutu untuk berbagi informasi, serta latihan reguler untuk personel militer guna menjaga kesiapan operasional, demikian pernyataan tersebut.

Polandia berbatasan dengan Lituania dan Rusia di timur laut, Belarus dan Ukraina di timur, Slowakia dan Republik Ceko di selatan, dan Jerman di barat.

Sumber: Sputnik-OANA
Baca juga: Polandia aktifkan pertahanan udara di tengah serangan Rusia ke Ukraina
Baca juga: Warsawa sambut pangkalan militer AS yang bakal dibangun di Polandia
Baca juga: Rusia serang pangkalan militer Ukraina dekat perbatasan Polandia


Penerjemah: Primayanti
Editor: Atman Ahdiat
Copyright © ANTARA 2024