Washington (ANTARA) - Polisi telah menahan beberapa peserta aksi unjuk rasa pro-Palestina di Washington, lapor koresponden Sputnik pada Rabu. Setidaknya dua orang diamankan oleh petugas di taman di depan Union Station dekat Kongres AS, saat polisi berusaha mengosongkan area tersebut.

Protes massal atas kunjungan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu itu dimulai pada pagi hari dan diikuti oleh beberapa ribu peserta dari seluruh Amerika Serikat (AS).

Protes dimulai dari depan Capitol AS, di mana PM Israel berbicara di hadapan Kongres, dan kemudian berlanjut ketika sebagian besar peserta berpindah ke Union Station yang lokasinya berdekatan.

Pintu masuk Union Station ditutup dan ada peningkatan kehadiran polisi di area tersebut. Pihak berwenang telah menutup lalu lintas di semua jalan yang berdekatan.

Para pengunjuk rasa mengganti bendera AS yang dipajang di tiang di depan Union Station dengan bendera Palestina.

Saat ini, polisi sedang bersiap untuk mengosongkan alun-alun utama dan banyak dari mereka mengenakan masker.

Sebelumnya, polisi menggunakan semprotan merica terhadap para pengunjuk rasa untuk membersihkan area di depan gedung Capitol AS.

Puluhan orang terkena dampak semprotan merica tersebut.

Sumber: Sputnik-OANA
Baca juga: Publik AS "sepenuhnya menentang" kunjungan Netanyahu
Baca juga: Protes kedatangan Netanyahu, 400 Yahudi AS tolak tinggalkan Kongres
Baca juga: Polisi Israel bentrok dengan pengunjuk rasa anti-Netanyahu di Tel Aviv


Penerjemah: Primayanti
Editor: Atman Ahdiat
Copyright © ANTARA 2024