Moskow (ANTARA) - Menteri Luar Negeri Inggris David Lammy dalam kesempatan bertemu Perdana Menteri India Narendra Modi meluncurkan Inisiatif Keamanan Teknologi Inggris-India yang baru, kata Kantor Luar Negeri, Persemakmuran & Pembangunan Inggris dalam sebuah pernyataan. "Inisiatif Keamanan Teknologi Inggris-India yang baru telah disepakati, memberikan kolaborasi penting dalam keamanan telekomunikasi dan membuka investasi di berbagai teknologi baru, demikian pernyataan kantor tersebut, Rabu.

Inisiatif baru tersebut akan memperbarui dan memperdalam Kemitraan Strategis Komprehensif, dengan fokus pada peningkatan pertumbuhan ekonomi di kedua negara, menurut pernyataan itu.

Inisiatif ini juga bertujuan untuk meningkatkan kolaborasi dalam teknologi kritis dan baru di berbagai sektor prioritas, tambah pernyataan tersebut.

Inisiatif tersebut juga akan menetapkan pendekatan baru tentang bagaimana Inggris dan India bekerja sama pada teknologi-teknologi penting pada dasawarsa ini, termasuk telekomunikasi, mineral kritis, kecerdasan buatan, teknologi kuantum, teknologi kesehatan dan bioteknologi, bahan maju, dan semikonduktor.

Sebagai bagian dari kunjungan pertama Lammy ke India, UK Research and Innovation dan Departemen Sains dan Teknologi India juga mengumumkan seruan pendanaan baru sebesar 7 juta pounsterling (9 juta dolar AS atau sekitar Rp146miliar) untuk penelitian Telekomunikasi Masa Depan di bawah kemitraan sains, teknologi, dan inovasi India-Inggris.

London dan New Delhi juga sepakat untuk bekerja sama lebih erat dalam menangani perubahan iklim, mempercepat kemitraan energi hijau pada angin lepas pantai dan hidrogen hijau, serta menjajaki peluang pertumbuhan hijau baru, kata kantor tersebut.

Sumber: Sputnik-OANA

Baca juga: AS dan Inggris dukung Kanada dalam perselisihan dengan India
Baca juga: Inggris tawari India bantuan bangun jet tempur sendiri
Baca juga: Inggris dan India mulai berdialog soal perdagangan bebas

​​​​​​​

Penerjemah: Primayanti
Editor: Azis Kurmala
Copyright © ANTARA 2024