Istambul (ANTARA) - Terdakwa dalam kasus pengeboman mobil di Moskow, Yevgeny Serebryakov, yang ditahan di Bodrum, Turki sedang dipersiapkan untuk kemungkinan ekstradisi, dan dia telah melewati pemeriksaan medis, demikian media Turki melaporkan pada Rabu. Sebelumnya pada hari itu, dua orang terluka dalam ledakan mobil di halaman sebuah rumah di Jalan Sinyavinskaya di Moskow utara.

Menurut Kementerian Dalam Negeri Rusia, "terjadi ledakan benda tak dikenal yang dipasang di dalam mobil."

Kemudian, pengadilan Zamoskvoretsky di Moskow memberitahu Sputnik pada Rabu bahwa mereka telah menangkap Serebryakov secara in absentia.

Dua tahanan dibawa ke Rumah Sakit Negara Bodrum, Turki pada malam hari dengan pengawalan yang ketat.

Setelah melewati pemeriksaan medis, Serebryakov dan tahanan kedua dikirim ke kota Mugla untuk dipindahkan ke pihak berwenang yang menangani kasus tersebut, lapor kantor berita Turki IHA.

Sumber: Sputnik-OANA
Baca juga: Puteri tokoh ultranasionalis Rusia tewas dalam serangan bom mobil
Baca juga: Bom mobil di Dagestan Rusia lukai 11 orang
Baca juga: Bom mobil tewaskan enam orang di Dagestan Rusia


Penerjemah: Primayanti
Editor: Atman Ahdiat
Copyright © ANTARA 2024