Jakarta (ANTARA) - Dalam tradisi Islam, berbagai amalan dianggap memiliki keutamaan spiritual, salah satunya yaitu Yasin Fadhilah. Amalan ini melibatkan pembacaan khusus dari Surat Yasin yang dipadukan dengan doa-doa tertentu guna meraih keberkahan dan manfaat dalam kehidupan beragama.

Surat Yasin merupakan bagian dari Al-Qur'an yang sering dibaca untuk mendapatkan berbagai manfaat spiritual, termasuk memperlancar urusan, meningkatkan ketenangan batin, dan mendekatkan diri kepada Allah SWT.

Yasin Fadhilah merujuk pada praktek membaca Surat Yasin dengan tambahan doa dan zikir tertentu yang diyakini memiliki keutamaan khusus dalam pembacaan dan pengamalannya.

Amalan ini umumnya dilakukan pada waktu-waktu tertentu, seperti malam Jumat, setelah shalat Jumat, di waktu sore menjelang shalat Maghrib dan dalam rangkaian doa-doa rutin.

Baca juga: Hukum Yasinan dan manfaatnya dalam perspektif tradisi dan keislaman

Kepercayaan terhadap manfaat Yasin Fadhilah didasarkan pada keyakinan bahwa membaca Surat Yasin dengan penuh kekhusyukan dan penghayatan dapat mendatangkan berkah serta perlindungan dari Allah Ta'ala.

Mengacu sumber-sumber resmi dan anjuran para ulama, amalan ini sebaiknya dilakukan dengan ketulusan dan pemahaman yang mendalam. Meskipun manfaat Yasin Fadhilah tidak dapat dipastikan secara mutlak, banyak umat Islam merasakan ketenangan dan dorongan spiritual setelah melaksanakannya.

Yasin Fadhilah merupakan bagian dari praktik keagamaan yang lebih luas dan harus dilakukan dengan pemahaman yang mendalam tentang makna dan tujuan doa tersebut.

Seiring dengan berkembangnya informasi dan praktik keagamaan, Yasin Fadhilah tetap menjadi salah satu bentuk doa yang banyak dilakukan umat Islam untuk memperdalam hubungan spiritual dan meraih manfaat dari amalan ini.

Membaca zikir dan doa di antara ayat-ayat Surat Yasin atau surat lainnya termasuk dalam kategori sunnah, karena amalan ini pernah dilakukan oleh Nabi Muhammad SAW, seperti yang disebutkan dalam hadis berikut:

عَنْ حُذَيْفَةَ أَنَّهُ صَلَّى إِلَى جَنْبِ النَّبِىِّ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ لَيْلَةً فَقَرَأَ فَكَانَ إِذَا مَرَّ بِآيَةِ عَذَابٍ وَقَفَ وَتَعَوَّذَ وَإِذَا مَرَّ بِآيَةِ رَحْمَةٍ وَقَفَ فَدَعَا وَكَانَ يَقُولُ فِى رُكُوعِهِ: سُبْحَانَ رَبِّىَ الْعَظِيمِ. وَفِى سُجُودِهِ: سُبْحَانَ رَبِّىَ الأَعْلَى

“Diriwayatkan dari sahabat Hudzaifah ra. bahwa dia melakukan shalat malam di samping Rasulullah Saw. Kemudian beliau membaca surah ketika sampai pada ayat yang menerangkan azab, beliau berhenti dan meminta perlindungan dan ketika sampai pada ayat yang menerangkan rahmat beliau berhenti dan berdoa meminta rahmat, ketika rukuk beliau membaca ‘Subhana rabbiyal ‘adzimi,’ dan ketika sujud beliau membaca ‘Subhana rabbiyal a’la.” (HR. Nasa’i).

Membaca Surat Yasin Fadhilah dipercaya memberikan berbagai manfaat spiritual, antara lain:

1. Melancarkan urusan

Membaca Surat Yasin Fadhilah diyakini dapat membantu melancarkan berbagai urusan dan memudahkan penyelesaian masalah.

2. Meningkatkan ketenangan batin

Amalan ini sering dilakukan untuk meningkatkan ketenangan dan kedamaian batin, serta mengurangi stres dan kecemasan.

3. Mendekatkan diri kepada Allah


Dengan penuh khusyuk dan penghayatan, membaca Surat Yasin Fadhilah dipercaya dapat memperkuat hubungan spiritual dengan Allah.

4. Mendapatkan berkah dan perlindungan

Banyak yang percaya bahwa amalan ini mendatangkan berkah dan perlindungan dari Allah dalam kehidupan sehari-hari.

5. Pahala dan keberkahan


Melakukan amalan ini secara rutin dianggap mendatangkan pahala dan keberkahan dalam hidup serta membantu memperoleh ampunan.

Demikian penjelasan mengenai Yasin Fadhilah dan manfaatnya. Untuk pemahaman lebih lanjut, disarankan untuk berkonsultasi dengan ulama atau cendekiawan agama yang terpercaya.


Baca juga: Apakah wanita yang sedang haid boleh membaca Surat Yasin?

Baca juga: Surat Yasin lengkap: arab, latin, beserta artinya

Baca juga: Surat Yasin, riwayat dan keutamaan membacanya

Pewarta: M. Hilal Eka Saputra Harahap
Editor: Alviansyah Pasaribu
Copyright © ANTARA 2024