Jakarta (ANTARA) - Suku Dinas Sumber Daya Air (SDA) Jakarta Pusat menyebutkan bahwa perkembangan normalisasi saluran di Jalan Kepu Barat 7, RT 09/03 Kelurahan Kemayoran hingga pertengahan Juli 2024 telah mencapai 90 persen.
 
"Setelah dilakukan pembongkaran bangunan, kami baru bisa lakukan pekerjaan lapangan. Saat ini sudah sekitar 90 persen," kata Kepala Satuan Pelaksanaan (Satpel) SDA Kecamatan Kemayoran, Supriyadi di Jakarta, Selasa.
 
Supriyadi mengatakan, kegiatan normalisasi saluran ini bagian dari penataan kawasan unggulan di wilayah Kelurahan Kemayoran. Sebelumnya, kondisi saluran dipenuhi lumpur dan tertiup bangunan liar.
 
Keseluruhan panjang saluran yang dinormalisasi mencapai 150 meter. Saluran memiliki lebar sekitar 30 sentimeter (cm) dengan kedalaman sekitar 50 cm.

Baca juga: SDA Jakpus lakukan normalisasi saluran di Gang Alfalah Rawasari
 
Pekerjaan lapangan telah dilaksanakan sejak awal Juni 2024. Setiap harinya, sebanyak 10 personel dikerahkan Satuan Tugas (Satgas) SDA Kecamatan Kemayoran untuk mempercepat pekerjaan.
 
Selain melakukan pengangkatan lumpur, pekerjaan normalisasi juga meliputi perbaikan bagian turap yang rusak. Kemudian, pada bagian atas saluran akan diberi petunjuk beton.
 
"Saat ini tinggal 'finishing' (penyelesaian) saja. Mudah-mudahan paling lambat pekan depan rampung," kata Supriyadi.
 
Kepala Seksi Perekonomian dan Pembangunan Kelurahan Kemayoran, Rusli Syarifudin mengatakan, kegiatan perbaikan saluran ini sebagai salah satu upaya mendukung penataan kawasan yang sesuai harapan pihak kelurahan dan warga.

Baca juga: Normalisasi saluran di Sawah Besar selesai pekan ini
 
Warga juga sepakat bahwa setelah normalisasi selesai tidak lagi ada yang memanfaatkan saluran untuk berdagang atau sebagai tempat parkir liar.
 
"Setelahnya nanti dilakukan penataan oleh sektoral lain dan pihak kelurahan seperti penerangan, pengaspalan, penghijauan dan mural. Kami berharap warga peduli dan bisa menjaga," kata Rusli.
 
Pemerintah Kota Jakarta Pusat (Pemkot Jakpus) bertekad menuntaskan pekerjaan peningkatan kapasitas sembilan saluran di daerah ini pada akhir Juli 2024.
 
Sebelumnya, Kepala Suku Dinas Sumber Daya Air (SDA) Jakarta Pusat, Mustajab di Jakarta mengatakan, pekerjaan ini menindaklanjuti usulan warga melalui Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) 2023. Sedangkan pengerjaan saluran ini dimulai sejak Mei lalu.
 
"Kita kerjakan usulan itu secara bertahap sesuai dengan kondisi lapangan. Tahap pertama ini kita laksanakan di sembilan lokasi," katanya.

Baca juga: Jakpus angkut lumpur capai 10 truk
 
Mustajab menyebutkan, sembilan saluran yang diperbaiki ini tersebar di tiga kecamatan, yaitu di Kecamatan Senen meliputi Jalan Kramat Pulo (Kelurahan Kramat), Jalan Melati Senen, Jalan Salemba Bluntas Paseban dan Jalan Kalibaru Timur (Kelurahan Bungur).

Lalu, Jalan Kartini 4 di Kelurahan Kartini, (Kecamatan Sawah Besar).
 
Selanjutnya, di Kecamatan Cempaka Putih meliputi Jalan Cempaka Putih Barat 2, Cempaka Putih Barat IX Kelurahan Cempaka Putih Barat dan Kelurahan Jalan Cempaka Putih Timur 1. Kemudian saluran di Jalan Pramuka Sari I, Kelurahan Rawasari.

Pewarta: Siti Nurhaliza
Editor: Sri Muryono
Copyright © ANTARA 2024