Jakarta Pusat monitor kesiapan Program Kampung Iklim RW 04 Duri Pulo

penilaian akan dilaksanakan pada awal Agustus 2024 mendatang

Jakarta (ANTARA) - Pemerintah Kota Jakarta Pusat melakukan monitor dan pengecekan kesiapan RW 04 Kelurahan Duri Pulo, Kecamatan Gambir untuk mengikuti penilaian Program Kampung Iklim (Proklim) tingkat DKI Jakarta tahun 2024.

Asisten Perekonomian dan Pembangunan Sekretaris Kota Administrasi Jakarta Pusat, Bakwan Ferizan Ginting menegaskan Proklim bukanlah ajang lomba melainkan sebuah verifikasi di lingkup RW yang hasilnya berupa penilaian untuk menentukan kategori predikat Proklim.

"Rencananya, penilaian akan dilaksanakan pada awal Agustus 2024 mendatang. Ini bukan lomba yang memperebutkan juara 1, 2 dan 3. Ada kategorinya yang diistilahkan dengan verifikasi, apakah masuk kategori Proklim Madya, Utama, atau Lestari," kata Ginting di Jakarta, Senin.

Ginting menyebut pihaknya melakukan monitoring kesiapan mulai dari berbagai aspek penilaian, di antaranya aspek adaptasi, mitigasi dan kelembagaan. Dalam aspek adaptasi terdapat tiga komponen yaitu pengendalian kekeringan, banjir, dan longsor.

Lalu aspek mitigasi terdapat empat komponen yakni pengelola sampah, limbah padat dan cair, menggunakan energi baru terbarukan, konservasi, dan penghematan energi.

Selanjutnya melakukan budidaya pertanian rendah emisi gas rumah kaca (GRK), serta meningkatkan atau mempertahankan tutupan vegetasi.

Sedangkan aspek kelembagaan terdapat tujuh komponen di antaranya bank sampah, juru pemantau jentik (jumantik), posyandu, kelompok pertanian atau wanita tani, dasawisma, karang taruna, dan kelompok kerja (Pokja) Proklim.

"Kami cek berdasarkan indikator yang ada di lembar pengecekan ini. Semua indikatornya harus kami cek," ucap Ginting.

Sementara itu, Kepala Suku Dinas Lingkungan Hidup Jakarta Pusat Slamet Riyadi menambahkan tim penilai dari tingkat Provinsi DKI Jakarta direncanakan melakukan kunjungan verifikasi ke RW 04 Duri Pulo pada Kamis (1/8) mendatang.

Slamet berharap pada saat pelaksanaan verifikasi seluruh aspek penilaian telah diperkuat.

"Termasuk menyiapkan bahan paparan serta saat penyambutan tim harus dipersiapkan dengan baik," kata Slamet.

Baca juga: ArtMoments Jakarta 2024 yang berkonsep ramah lingkungan siap digelar
Baca juga: Supaya lingkungan terjaga, DKI tata peternakan sapi di Cikoko
Baca juga: DPRD DKI ajak warga gotong royong bersihkan lingkungan dari sampah