Sundulan Pakawat Taengoakson pada menit ke-8 melalui skema sepak pojok membuka keunggulan Thailand dengan skor 1-0.
Pada menit ke-27, anak-anak asuh Pelatih Emerson Pereira Da Silva melebarkan keunggulannya melalui tendangan jarak jauh Paripan Wongsa pada menit ke-27 yang juga berawal dari situasi sepak pojok.
Menjelang babak pertama berakhir, pada menit ke-45, Caelan Tanadon Ryan menambah keunggulan Thailand setelah ia melakukan tendangan first time, setelah memanfaatkan umpan terobosan rekannya.
Skor 3-0 hampir menjadi penutup babak pertama. Namun, akselerasi Pikanet Laohawiwat yang membuahkan gol pada menit ke-45+5 membuat Thailand memasuki ruang ganti dengan keunggulan 4-0.
Baca juga: Thailand raih tiga poin setelah kalahkan Singapura 2-1
Pada babak kedua, Thailand bermain semakin lepas. Pitipong Wongbut menambah keunggulan negaranya menjadi lima gol pada menit ke-79 setelah ia memanfaatkan kerja sama umpan pendek dengan negaranya.
Pada menit-menit akhir tepatnya pada menit ke-90, pemain pengganti Ratthaphum Phankhechon menjebol gawang Brunei yang dikawal Kiper Mohd Wa'ie Haziq untuk keenam kalinya yang sekaligus menjadi skor akhir laga.
Kemenangan ini membawa Thailand memuncaki klasemen sementara Grup C dengan enam poin dan berpeluang besar lolos ke semifinal.
Bagi Brunei, kekalahan ini membuat mereka berada di juru kunci klasemen dengan tanpa poin dan kebobolan 17 gol.
Baca juga: Pelatih Timnas U-19 siapkan dua opsi permainan lawan Timor Leste
Berikut susunan pemain kedua tim:
Brunei Darussalam U-19: Mohd Wa'ie Haziq, Muhammad Abdul Hakimee, Mohd Adrian Zikry, Muhd Wafiq Danish, Mohd Danish Bazli, Muhammad Al-Kholil, Muhd Abd Raziq, Muhd Irfan Abdullah, Ytm Pengiran Muda Abdul Muntaqim (C), Mohamad Azrin Danial, Muhd Baihaqi Yusop.
Pelatih: Aminuddin Jumat.
Thailand U-19: Kittipong Bunmak (C), Pikanet Laohawiwat, Puttaraburin Channawan, Singha Marasa, Rapeephat Padthaisong, Caelan Tanadon Ryan, Piyawat Petra, Pakawat Taengoakson, Paripan Wongsa, Pitipong Wongbut, Phongsakon Sangkasopha.
Pelatih: Emerson Pereira Da Silva.
Pewarta: Zaro Ezza Syachniar
Editor: Hernawan Wahyudono
Copyright © ANTARA 2024
