Jakarta (ANTARA) - Indonesia merupakan salah satu negara yang dikenal sebagai penghasil sawit terbesar di dunia. Selain harganya yang terjangkau, minyak sawit juga memiliki sejumlah manfaat untuk kesehatan.

Dalam kehidupan sehari-hari, minyak sawit banyak digunakan untuk memasak, olahan makanan, pembuatan kosmetik, sabun, detergen, serta dijadikan sebagai bahan bakar alternatif biofuel atau biodiesel.

Minyak sawit merupakan minyak yang dihasilkan dari buah kelapa sawit atau nama ilmiahnya Elaeis guineensis. Minyak sawit yang diperoleh dari mesocarp buah kelapa sawit, terdiri dari 50 persen asam lemak jenuh, 40 persen asam lemak tak jenuh tunggal, dan 10% persen asam lemak tak jenuh ganda.

Minyak sawit mengandung α-, β- dan γ-karoten (prekusor vitamin A). Minyak kelapa sawit kaya akan vitamin E, yang sebagian besar terdiri dari tokoferol dan tokoferol. Kandungan vitamin E pada minyak sawit mencapai 1172 ppm.

Melansir dari laman Healthline, kandungan nutrisi minyak sawit dalam satu sendok makan, terdiri dari 120 kalori, 14 gram lemak, 7 gram lemak jenuh, 5 gram lemak tak jenuh tunggal, 1 gram lemak tak jenuh ganda, 14 persen vitamin E.

Manfaat minyak sawit untuk kesehatan

1. Melindungi fungsi otak
Minyak kelapa sawit dapat mendukung kesehatan otak karena mengandung tocotrienol suatu bentuk vitamin E dengan sifat antioksidan kuat. Minyak kelapa sawit dapat membantu melindungi lemak tak jenuh ganda di otak.

2. Mencegah kekurangan vitamin A
Minyak sawit dapat membantu mencegah orang yang kekurangan atau berisiko mengalami kekurangan vitamin A. Hal ini lantaran minyak sawit memiliki kandungan karotenoid yang meningkatkan vitamin A.

3. Menjaga kesehatan jantung
Minyak sawit dapat menjaga resiko penyakit jantung. Hal ini lantaran minyak sawit membantu menurunkan kolesterol LDL (jahat) dan meningkatkan kolesterol HDL (baik). Namun, peningkatan atau penurunan kadar kolesterol LDL (jahat) saja tidak dapat memprediksi risiko penyakit jantung.

4. Perawatan rambut
Minyak sawit dapat membantu untuk perawatan kesehatan rambut karena mengandung vitamin E. Penggunaan minyak sawit dipakai pada bagian rambut yang sering kering dan berketombe membantu mengurangi masalah tersebut.

Namun, perlu diperhatikan penggunaan minyak sawit untuk dikonsumsi harus diganti secara rutin sebagai bahan untuk memasak dan tidak digunakan secara berlebihan.

Baca juga: Mengenal minyak sawit beserta kandungannya

Baca juga: Perbedaan minyak sawit dan minyak kelapa

Baca juga: Mengenal minyak merah dan kandungannya

Pewarta: Sri Dewi Larasati
Editor: Alviansyah Pasaribu
Copyright © ANTARA 2024