Semarang (ANTARA) - Nilai tukar (kurs) rupiah terhadap dolar AS pada perdagangan Senin ditutup tergelincir di tengah pasar tunggu kabinet tim ekonomi pemerintahan baru.
Pada akhir perdagangan Senin, rupiah turun 29 poin atau 0,18 persen menjadi Rp16.220 per dolar AS dari sebelumnya sebesar Rp16.191 per dolar AS.
"Pelaku pasar masih wait and see (menunggu) komposisi kabinet tim ekonomi pemerintahan baru," kata analis Bank Woori Saudara Rully Nova saat dihubungi Antara di Jakarta, Senin.
Selain itu, rupiah juga melemah kembali terhadap dolar AS dipengaruhi oleh peningkatan imbal hasil (yield) obligasi Amerika Serikat (AS) seiring dengan ketidakpastian politik pemilihan presiden (Pilpres) AS.
Kurs Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (JISDOR) Bank Indonesia pada Senin merosot ke posisi Rp16.228 per dolar AS dari sebelumnya sebesar Rp16.199 per dolar AS.
Baca juga: Saham CrowdStrike anjlok akibat gangguan TI global
Baca juga: Rupiah Jumat pagi melemah 59 poin menjadi Rp16.214 per dolar AS
Pewarta: Martha Herlinawati Simanjuntak
Editor: Biqwanto Situmorang
Copyright © ANTARA 2024