Jakarta (ANTARA) - Komisi Pemilihan Umum DKI Jakarta, telah menyelesaikan pencocokan dan penelitian (coklit) daftar pemilih untuk Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024 di tiga wilayah di Jakarta.

"Kami sudah mencoklit 99,8 persen dari keseluruhan data yang kami terima," kata Ketua Divisi Data dan Informasi Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi DKI Jakarta Fahmi Zikrillah di Jakarta, Senin.

Menurut dia, dari enam wilayah yang berada di DKI Jakarta, yaitu Jakarta Utara, Jakarta Selatan, Jakarta Barat, Jakarta Timur, Jakarta Pusat dan Kabupaten Kepulauan Seribu, sudah ada tiga yang menyelesaikan coklit data pemilih.

Ketiga wilayah tersebut, yaitu Jakarta Timur, Pusat dan Kabupaten Kepulauan Seribu. Sedangkan sisanya telah mendekati selesai.

"Sudah ada tiga yang selesai 100 persen, yaitu Jakarta Timur, Jakarta Pusat dan Kepulauan Kabupaten Seribu," tuturnya.

Fahmi mengatakan bahwa Petugas Pemutakhiran Data Pemilih (Pantarlih) sudah bertugas mencoklit warga yang masuk daftar pemilih sejak 24 Juni hingga 24 Juli 2024.

Baca juga: Sandiaga lebih percaya diri maju pada pilkada Jakarta ketimbang Jabar
Baca juga: Bawaslu sosialisasikan pengawasan untuk cegah pelanggaran di pilkada

Ia optimistis bahwa tiga hari menjelang jadwal selesai, petugas akan dapat menyelesaikan coklit yang dilakukan dan nantinya bisa selesai sesuai jadwal yang telah ditetapkan.

Fahmi menambahkan bahwa untuk data yang diterima oleh KPU DKI Jakarta pada Pilkada 2024 tercatat sebanyak 8,3 juta jiwa yang tersebar di enam wilayah daerah tersebut.

Menurut dia, kegiatan coklit yang dilakukan oleh para petugas sangat penting karena dari data merekalah yang digunakan KPU dalam mengambil keputusan baik untuk masalah logistik dan persiapan pemilihan Pilgub DKI 2024 lainnya.

Untuk itu, dalam rangka memastikan dan melakukan supervisi kepada mereka maka Fahmi dan tim terus memonitor pergerakan para petugas.

"Seluruh data yang kami terima ada 8,3 juta jiwa, dan kami yakin petugas dapat menyelesaikan coklit sesuai jadwal," katanya.

Pewarta: Khaerul Izan
Editor: Sri Muryono
Copyright © ANTARA 2024