Ratusan siswa dibekali pengetahuan bela negara

... bisa lebih menguasai mengenai sistem pertahanan nasional... "

Sari Lamak, Sumatera Barat (ANTARA News) - Ratusan siswa dari sejumlah SLTA di Kabupaten Lima Puluh Kota, Sumatera Barat, diberikan pengetahuan bela negara dan pertahanan keamanan.

Bupati Lima Puluh Kota, Alis Marajo, di Sari Lamak, Selasa, mengatakan, kegiatan yang dilaksanakan bersama TNI itu diharapkan mampu menambah wawasan para siswa dan generasi muda dalam menguasai sistim pertahanan di Indonesia.

"Banyak hal dapat membantu siswa sebagai generasi penerus dalam pembekalan ini untuk menjadi warga yang lebih memahami berbagai informasi mengenai keberadaan Negara Kesatuan Republik Indonesia," katanya.

Marajo yang juga langsung menjadi moderator, turut mengarahkan para gererasi muda terus bisa lebih menguasai mengenai sistem pertahanan nasional yang tercermin dalam sikap dan tingkah laku sehari-hari.

Dia menjelaskan, Bela Negara merupakan konsep yang tersusun berdasarkan perangkat perundangan dan petinggi suatu negara tentang patriotisme warga dalam kepentingan mempertahankan eksistensi negara tersebut.

Secara fisik hal ini dapat diartikan sebagai usaha pertahanan menghadapi serangan fisik atau agresi dari pihak yang mengancam.

Sedangkan secara non-fisik konsep bela negara dapat diartikan sebagai upaya berperan aktif memajukan bangsa dan negara, baik melalui pendidikan, moral, sosial maupun peningkatan kesejahteraan orang-orang yang menyusun bangsa tersebut.

Sementara itu, Koordinator Daerah Desk PPKP Sumbar, Kolonel Kesehatan Siddhartha Prakasa, mengatakan, bimbingan konsep bela negara perlu disosialisasikan kepada para pelajar termasuk masyarakat umum lainnya.

Hal ini menurut dia akan berdampak kepada kesiapan masyarakat dalam menghadapi berbagai isu yang tengah terjadi di Tanah Air.

"Memang, perang yang terjadi saat ini bukan langsung beradu fisik melainkan pertarungan secara cyber atau kemajuan teknologi selain gempuran budaya yang menuntut sikap positif dalam menghadapinya," katanya.