Direktur Jenderal Pajak Suryo Utomo di Jakarta, Minggu, mengatakan, maksud dan tujuan kegiatan tersebut adalah untuk meningkatkan jiwa sosial dan rasa kepedulian terhadap sesama, membantu meringankan kebutuhan hidup, serta menjalin silaturahmi dengan sesama.
“Tujuannya adalah untuk menyejahterakan masyarakat, salah satunya melalui kegiatan bakti sosial operasi katarak gratis,” kata Suryo.
Kegiatan ini dilaksanakan dalam tiga tahap yakni skrining pada 13 Juli 2024 berlokasi di Kanwil DJP Jakarta Barat. Kemudian dilanjutkan ke tahap operasi pada 20 Juli 2024 berlokasi di RS Ukrida.
Baca juga: RSUD Tamansari layani operasi katarak secara gratis
Dalam kegiatan ini, sebanyak 500 orang telah mendaftarkan diri untuk menjadi calon pasien. Namun hanya 212 pasien yang lolos tahap skrining dan berhasil dilakukan tindakan operasi katarak.
Terakhir, peserta yang telah dioperasi akan melakukan tahap pemeriksaan pasca operasi pada 21 Juli 2024 berlokasi di RS Ukrida.
Dalam pelaksanaan kegiatan tersebut, DJP berkolaborasi dengan beberapa pihak seperti Erha Clinic, RS Ukrida, Persatuan Dokter Spesialis Mata Indonesia (Perdami) dan Himpunan Bersatu Teguh (HBT).
Di sisi lain, Wali Kota Kota Administrasi Jakarta Barat Uus Kuswanto mengapresiasi kegiatan tersebut.
Baca juga: Aneka ragam penyebab katarak di Tanah Air
Dia mengatakan kegiatan ini merupakan kegiatan yang sangat bermanfaat bagi warganya.
“Kegiatan yang menjadi kebutuhan utama masyarakat. Semoga DJP semakin sukses dan penuh berkah. Semua ini dapat terlaksana dengan kolaborasi dan hubungan yang baik antar institusi,” ujar Uus.
Pewarta: Lifia Mawaddah Putri
Editor: Edy Sujatmiko
Copyright © ANTARA 2024
