Balikpapan (ANTARA) - Penjabat Gubernur Kalimantan Timur Akmal Malik memberikan peluang besar kepada para investor untuk menjalankan bisnis di daerah itu dengan memberikan kemudahan dan kenyamanan dalam proses perizinan.
Akmal Malik di Balikpapan, Minggu, meminta kepada instansi perizinan dan investasi baik di tingkat provinsi maupunkabupaten dan kota untuk menghadirkan kenyamanan bagi para investor yang masuk menanamkan modalnya di Kaltim.
"Kita sebagai bagian pemerintah harus bisa memberikan kenyamanan bagi para investor, kita menyiapkan kenyamanan mereka dalam berinvestasi di Kaltim," tegas Akmal Malik.
Pada kesempatan itu, Akmal Malik melakukan peletakan batu pertama pembangunan Balikpapan Facility yang digagas oleh produsen alat berat asal Korea Selatan, Hyundai Construction Equipment (HCE) Indonesia.
Pada kesempatan itu Akmal Malik didampingi CEO Heavy Industries (HD) Hyundai Construction Equipment Mr Choi Cheol Geon. Peletakan batu pertama ditandai dengan penekanan tombol sirine bersama dan penyekopan pasir di lokasi pembangunan Balikpapan Facility.
Akmal Malik mengucapkan selamat atas pembangunan proyek teknologi terpadu sekaligus peluncuran produk inovatif dari HD Hyundai tersebut.
"Ini adalah momen yang sangat penting dan strategis dalam mendukung perkembangan infrastruktur dan pemberdayaan SDM di Kaltim," kata Akmal Malik.
Ia menambahkan, HD Hyundai Construction Equipment sebagai perusahaan kontraktor teknik dan konstruksi asal Korea Selatan telah menunjukkan komitmennya dalam mendukung pembangunan di Indonesia dan khususnya di Kaltim.
"Kami yakin kontribusi HD Hyundai akan sangat berarti bagi pembangunan di Kaltim, terutama dalam mendukung pembangunan Ibu Kota Nusantara yang sedang berjalan," jelasnya.
CEO HD Hyundai Construction Equipment Mr Choi Cheol Geon mengatakan ada dua tujuan utama pendirian basis HCE di Balikpapan. Pertama untuk meningkatkan pelayanan dan HCE terus berupaya memberikan dukungan terbaik bagi pelanggan, mendengarkan masukkan mereka, serta terus berusaha perbaiki sistem suku cadang dan kemampuan dalam layanan.
"Kami berencana menggunakan basis kami di Balikpapan untuk mendistribusikan suku cadang, mendirikan bengkel dan merencanakan orang lokal guna meningkatkan kualitas layanan kepada masyarakat secara keseluruhan," jelasnya.
Tujuan kedua, lanjutnya, dari basis baru HCE adalah pengembangan bakat di wilayah Kalimantan Timur, dan berencana untuk mendirikan pusat pelatihan untuk mitra dapat belajar dan berkembang di fasilitas pelatihan HCE.
"Tidak hanya itu, kami akan meningkatkan kemampuan penjualan produk kami, tetapi pelayanan HCE juga kepada masyarakat dengan membantu lulusan lokal menjadi bagian integral dari industri kami," kata Choi Cheol Geon.
Baca juga: Pemprov Kaltim berdayakan pelaku ekraf kuliner sambut HUT RI di IKN
Baca juga: BI prakirakan ekonomi Kaltim tumbuh 5,50-6,30 persen
Pewarta: Arumanto
Editor: Riza Mulyadi
Copyright © ANTARA 2024