Saya kira kalau hal ini berhasil, kita harapkan bisa menguasai 80 hingga 85 pasar dunia. Itu yang kita harapkan
Jakarta (ANTARA) - Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengatakan, kerja sama logam nikel dengan Persatuan Emirat Arab (Uni Emirat Arab/UEA) dapat membawa Indonesia menguasai mayoritas pangsa pasar dunia.

"Saya kira kalau hal ini berhasil, kita harapkan bisa menguasai 80 hingga 85 pasar dunia. Itu yang kita harapkan," kata Presiden di sela pembukaan Piala Presiden 2024 di Kabupaten Bandung, Jawa Barat, yang diikuti melalui rekaman video dari Sekretariat Presiden, di Jakarta, Jumat.

Kepala Negara mengatakan, kerja sama yang diperoleh dari hasil pertemuan bilateral dengan Presiden UEA Mohamed bin Zayed Al Nahyan (MBZ) di Qasr Al Watan, Abu Dhabi, PEA, Rabu (17/7), itu menyangkut perdagangan nikel dari hulu sampai hilir.

Dikatakan Presiden, kerja sama perdagangan nikel mulai dari sektor pertambangan, prekursor, baterai kendaraan listrik hingga produksi kendaraan listrik.

"Dan itu kerja sama UEA-Indonesia, dan nanti ada dua negara lagi yang baru kita dekati," katanya.

Kerja sama penting lainnya yang juga didapat Jokowi dari kunjungan tersebut berupa pembangunan financial center atau pusat keuangan di Ibu Kota Nusantara (IKN), Kalimatan Timur.

Menurut Jokowi, Indonesia ingin menduplikasi sistem hingga proses rekrutmen yang dikelola Dubai International Financial Center Authority untuk mendatangkan investor ke IKN.

"Artinya, financial center yang ada di IKN ini nanti akan kita harapkan segera terbentuk dan segera bisa berjalan," katanya.

Baca juga: Jokowi: Pelantikan tiga wamen untuk lancarkan transisi pemerintahan
Baca juga: Jokowi-MBZ bahas kerja sama pembangunan pusat keuangan di IKN
Baca juga: Jokowi sambut baik berbagai kerja sama RI-PEA

Pewarta: Andi Firdaus
Editor: Ahmad Buchori
Copyright © ANTARA 2024