Changchun (ANTARA) - Anak perusahaan China Railway Rolling Stock Corporation (CRRC), produsen kereta terkemuka di China, pada Rabu (17/7) meluncurkan bogie (sasis atau kerangka lokomotif yang membentuk set roda dengan gandar) kereta jenis baru yang dapat digunakan oleh kereta peluru cepat yang melaju hingga kecepatan 400 kilometer per jam.
Dibandingkan dengan bogie standar yang dipasang di luar, bobot bogie baru yang terpasang itu 20 persen lebih ringan. Bobot yang lebih ringan dapat mengurangi konsumsi energi operasional kereta sebesar 15 persen dan keausan rel roda sekitar 30 persen, serta menurunkan biaya pemeliharaan rel kereta dan bogie sebesar 15 persen sepanjang masa pakainya.
Inovasi itu akan membuat model kereta electric multiple unit (EMU) lebih ramah lingkungan dan lebih hemat energi, demikian disampaikan CRRC Changchun Railway Vehicles Co., Ltd., produsen bogie tersebut.
Bogie kereta merupakan bagian penting dari kereta. Bogie menopang massa kendaraan, menggunakan roda untuk memandunya di sepanjang rel, dan memberikan bantalan terhadap guncangan yang ditransmisikan dari rel selama pergerakan kereta.
Dengan kecepatan yang dirancang mencapai 400 kilometer per jam, bogie baru itu dapat beroperasi pada kecepatan maksimum 600 kilometer per jam, berdasarkan uji coba.
"Bogie adalah salah satu teknologi utama yang dibutuhkan agar kereta cepat dapat melaju dengan cepat. Ini seperti 'kaki' mereka. Kereta yang dilengkapi dengan bogie baru ini dapat melaju lebih cepat, lebih stabil, dan lebih senyap," kata seorang insinyur senior di CRRC Changchun Railway Vehicles, Zhou Dianmai.
Penerjemah: Xinhua
Editor: Natisha Andarningtyas
Copyright © ANTARA 2024