Washington (ANTARA) - Kepresidenan Donald Trump akan berarti tidak ada "tumpangan gratis" bagi sekutu Amerika Serikat (AS) dalam berbagi beban menjaga perdamaian dunia, kata calon wakil presiden dari Partai Republik JD Vance. "Bersama-sama, kita akan memastikan sekutu kita berbagi beban menjaga perdamaian dunia," kata Vance dalam Konvensi Nasional Partai Republik (RNC) 2024 di Milwaukee, Wisconsin, Rabu (17/7) malam.

Dia menambahkan tdak ada lagi tumpangan gratis untuk negara-negara yang mengkhianati kemurahan hati pembayar pajak Amerika.

"Bersama-sama, kita hanya akan mengirim anak-anak kita berperang jika memang harus... Ketika kita memukul, kita akan memukul dengan keras," kata Vance.

Pada Senin, Trump mengumumkan Vance sebagai pasangannya untuk pemilihan presiden 2024.

Jika Trump memenangkan pemilihan, Vance akan menjadi wakil presiden. Selama acara RNC, Vance secara resmi menerima pencalonan Partai Republik untuk menjadi wakil presiden AS berikutnya.

Vance dikenal karena mengkritik bantuan militer AS yang bernilai miliaran dolar ke Ukraina dan menyerukan pembicaraan dengan Rusia.

Dia juga mendesak pemerintah AS mengalihkan perhatian pada persaingan dengan China.

Dalam politik internal, dia mendukung larangan aborsi dan pengetatan undang-undang migrasi.

Pemilihan presiden AS dijadwalkan pada 5 November. Kandidat utama yang diharapkan ada di surat suara adalah Presiden petahana Joe Biden dan pendahulunya, Trump.

Sumber: Sputnik-OANA

Baca juga: Trump umumkan Senator Ohio JD Vance akan jadi calon wakil presidennya

Penerjemah: Primayanti
Editor: M Razi Rahman
Copyright © ANTARA 2024