Jakarta (ANTARA) - Dengan dukungan teknologi kecerdasan buatan Galaxy AI, jam tangan pintar Galaxy Watch7 dari Samsung menawarkan bantuan untuk mengoptimalkan olahraga dan aktivitas kebugaran penggunanya.

MX Product Marketing Manager Samsung Electronics Indonesia Taufiq Furqan mengatakan bahwa dukungan Galaxy AI pada jam pintar ini antara lain dapat dimanfaatkan pengguna ketika mengikuti maraton atau kegiatan lari lain.

"Galaxy Watch7 dengan prosesor 3nm mampu memproses data dengan lebih cepat, BioActive Sensor generasi kedua untuk analisa aktivitas fisik dan kondisi tubuh yang lebih akurat, serta Dual GPS System yang lebih akurat mendeteksi laju track berlari," katanya dalam jumpa pers via daring pada Rabu.

Baca juga: Samsung rilis Galaxy Watch7 untuk dukung gaya hidup sehat

Fitur Energy Score pada Samsung Galaxy Watch7 (ANTARA/HO/Samsung)
Fitur Energy Score

Mereka yang akan mengikuti kegiatan olahraga dengan intensitas tinggi seperti maraton perlu mempersiapkan kondisi fisik agar prima.

Fitur Energy Score pada Samsung Galaxy Watch7 dapat membantu mengetahui indikasi kondisi fisik pengguna. Fitur ini bisa menunjukkan tingkat energi pengguna yang dihitung berdasarkan kualitas tidur, detak jantung ketika tidur, dan aktivitas fisik yang dilakukan pada hari sebelumnya.

Skor numerik yang muncul dapat menjadi rekomendasi bagi pengguna untuk menentukan aktivitas fisik yang akan dilakukan pada hari itu.

Energy Score yang didukung Galaxy AI serta BioActive Sensor generasi terbaru juga dapat memberikan analisis kondisi pengguna berdasarkan pelacakan detak jantung hingga pemantauan tidur.

"Fitur ini akan mengakumulasi skor, di mana semakin tinggi skornya itu berarti kita semakin fit untuk berolahraga, dalam artian kekuatan kita lebih banyak. Namun, kalau skornya rendah itu disarankan untuk beristirahat di hari itu," jelas Taufiq.

Baca juga: Samsung kenalkan chip 3nm pertamanya Exynos W1000 

Samsung Galaxy Watch7 (ANTARA/HO/Samsung)
Teknologi Dual GPS

Pengamatan performa saat berolahraga juga perlu dilakukan untuk memastikan latihan yang dilakukan tidak melampaui batas kemampuan tubuh.

Dual GPS pada Galaxy Watch7 dapat membantu melacak performa pengguna saat berlari. Dengan dua sinyal GPS sekaligus, pengguna dilacak agar setiap langkahnya tercatat akurat selama berlari.

Hasilnya, pengguna dapat mengetahui performa dan laju kari lebih tepat serta secara bertahap membangun ketahanan agar bisa mengikuti lomba lari dengan jarak tertentu.

Teknologi ini membantu pengguna dalam menganalisis dan meningkatkan kemampuan berlari berdasarkan pengukuran efektivitas setiap latihan.

Pengguna juga tidak perlu khawatir baterai perangkat cepat habis saat berolahraga karena jam pintar dibekali baterai berkapasitas hingga 425 mAh untuk ukuran 44mm dan 300 mAh untuk ukuran 40mm dengan dukungan Fast Wireless Charge.

Galaxy Watch7 (Bluetooth) dipasarkan dengan harga Rp4,499 juta per unit. Pra-pemesanan perangkat dibuka hingga 30 Juli 2024.

Pada masa pra-pemesanan, konsumen bisa mendapatkan penawaran menarik seperti diskon Rp500 ribu dan cashback senilai Rp150 ribu.

Baca juga: Peneliti rancang jam tangan pemantau kesehatan lewat keringat

Baca juga: Casio rilis jam tangan pintar Casio G-Shock seri Rangeman


Pewarta: Pamela Sakina
Editor: Maryati
Copyright © ANTARA 2024