Kami dirampok oleh wasit. Pertandingan hari ini sangat jelek, ada pemain lawan (Persipura) yang memukul pemain Persiba dan wasit tidak jeli berikan hukuman,"
Jayapura (ANTARA News) - Gol penalti dari kapten tim Persipura Jayapura Ian Louis Kabes di pertambahan waktu normal babak kedua ke gawang tamunya Persiba Balikpapan akhirnya membawa Mutiara Hitam meraih kemenangan kedua di pertandingan Liga Super Indonesia wilayah timur di Stadion Mandala, Kota Jayapura, Papua, Kamis sore.
Tim tamu Persiba Balikpapan yang berjuluk Beruang Madu selama 2X45 telah berhasil mengimbangi permainan anak asuh Jacksen F Tiago. Namun petaka terjadi di menit ke 90+ setelah Arifki Eka Putra oleh wasit Ahmad Suparman dianggap menyentuh bola di kotak terlarang.
Titik putih pun ditunjuk oleh wasit asal Bandung itu. Pemain-pemain Persiba sontak lancarkan protes keras kepada pengadil lapangan tersebut. Pelatih Jaya Hartono terlihat emosi sampai keluar dari tempat duduknya untuk ikut memprotes keputusan yang dianggap tidak jeli. Namun penalti tetap terjadi.
Keunggulan untuk tuan rumah 1-0 di pertambahan waktu normal babak kedua. Penonton pun bersorak, karena Persipura berhasil meraih poin penuh.
Jalannya pertandingan di babak pertama berjalan lamban. Baik tuan rumah dan tim tamu sama-sama saling mencari bentuk permainan. Untuk tuan rumah tercatat hanya memiliki dua hingga empat peluang emas, hal yang sama pun didapatkan tim tamu.
Persiba Balikpapan lewat M. Kamri, Toure, dan penyerang mereka Osuna serta Soler terlihat memiliki peluang. Dan tercatat peluang dari Toure di menit ke-41 lewat tendangannya hampir menjebol gawang Yoo Jae Hoon namun masih di atas mistar gawang.
Sementara Persipura sundulan dari Bio masih menyamping di gawang Persiba yang dikawal kiper Wawan Hendrawan. Begitu juga tendangan Andri Ibo masih di atas mistar gawang Persiba.
Di awal babak kedua, Persipura hampir saja menjebol gawang Persiba jika tendangan Ian Kabes tidak melenceng. Begitu juga percobaan dari Gerard Pangkali dan Lukas Mandowen, bola hasil tendangan keduanya belum menemui sasaran karena berhasil ditangkap kiper Wawan atau melenceng keluar.
Di sekitar menit 60-an, terjadi insiden di area pertahanan Persipura, dimana Dominggus Fakdawer memukul Fernando Gaston Soler di bagian wajah. Pertandingan sempat terhenti, terjadi protes di antara kedua tim. Wasit Ahmad berkoordinasi dengan pengawas Agus Raikhani terkait insiden itu dan akhirnya memutuskan bahwa Dominggus bersalah sehingga diberi kartu kuning.
Pelatih Persipura Jacksen F Tiago merasa timnya bermain kurang greget sehingga memasukkan Boas Salossa dimenit ke 75 dan menarik keluar Andri Ibo. Dengan harapan daya gedor Persipura semakin bagus. Terbukti masuknya pencetak gol terbanyak musim lalu itu ritme permainan Mutiara Hitam meningkat.
Gelombang serangan Persipura meningkat baik dari sayap kiri dan kanan. Alhasil dimenit ke 90+ terjadilah penalti untuk Persipura karena tekanan yang dilakukan. Gol yang dinantikan pun tercipta lewat kaki Ian Louis Kabes didua menit pertambahan waktu normal babak kedua. Persipura pun meraih kemenangan kedua di Stadion Mandala Jayapura.
Pelatih Persipura Jacksen F Tiago mengaku meski menang atas tim tamu Persiba Balikpapan, tetapi menilai timnya bermain dibawah standar. "Saya heran kita main begitu jelek, dibawah standar. Saya akan evaluasi hasil ini dengan anak-anak Persipura," katanya.
Sementara pelatih Persiba Balikpapan Jaya Hartono terlihat emosi saat memberikan keterangan pers dengan wartawan. "Kami dirampok oleh wasit. Pertandingan hari ini sangat jelek, ada pemain lawan (Persipura) yang memukul pemain Persiba dan wasit tidak jeli berikan hukuman," katanya.
Jaya Hartono tambahkan jika dirinya telah meminta manajemen Persiba untuk layangkan protes keras ke Komdis PSSI terkait sejumlah keputusan wasit dan insiden pemukulan pemainnya.
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2014