Kedua pakta tersebut akan ditandatangani pada Kamis depan di Taipei saat negosiator dari China, Chen Deming, melakukan kunjungan selama tiga hari ke Taiwan, demikian laporan AFP.
Chen, yang merupakan mantan menteri perdagangan China, adalah presiden Asosiasi China untuk Hubungan Lintas Selat Taiwan, yang menangani berbagai urusan dengan Taiwan selama ketiadaan kontak resmi antarkedua negara.
Dengan ditandatanganinya kedua perjanjian itu, maka jumlah perjanjian antara Taiwan dan China menjadi 21 pakta terhitung sejak 2008 ketika Ma Ying-jeou dari partai Kuomintang, yang bersahabat dengan China, berjanji untuk memperkuat link perdagangan dan pariwisata. Ma pun terpilih kembali pada 2012.
Sejauh ini pakta yang ditandatangani antara Taiwan dan China mencakup berbagai isu, termasuk transportasi, obat-obatan dan kesehatan, keselamatan tenaga nuklir, perlindungan investasi, dan kerja sama kepabeanan.
Selain itu, pada awal bulan ini, kedua belah pihak telah mengadakan pembicaraan pertama antar-pemerintah sejak mereka berpisah 65 tahun lalu setelah terjadinya perang saudara.
(Y012)
Editor: Heppy Ratna Sari
Copyright © ANTARA 2014