Jakarta (ANTARA) - Hukum dalam membaca doa qunut saat shalat Subuh menjadi salah satu pertanyaan yang sering muncul di kalangan umat Islam.

Doa qunut adalah doa yang dibaca dalam posisi i’tidal (berdiri setelah ruku’) pada rakaat kedua shalat Subuh. Namun, apakah doa qunut ini wajib dibaca setiap kali melaksanakan shalat Subuh? berikut adalah penjelasannya, mengutip Nahdlatul Ulama (NU):

Terkait anjuran melaksanakan doa qunut pada saat shalat Subuh, para ulama sejatinya memiliki beberapa perbedaan pendapat. Mazhab Syafi’i dan Maliki berpandangan bahwa melaksanakan qunut pada shalat Subuh merupakan hal yang dianjurkan.

Sedangkan pada mazhab yang lain, yakni mazhab Hanbali dan Hanafi, berpandangan bahwa melaksanakan qunut bukanlah hal yang dianjurkan untuk dilakukan pada saat shalat Subuh.

Baca juga: Ridwan Kamil dan Anies Baswedan shalat subuh berjamaah di Sumedang

Pada Mazhab Syafi’i, doa Qunut tergolong sebagai sunnah ab’ad. Yakni suatu kesunnahan yang ketika tidak dilakukan maka tidak sampai membatalkan shalat, tapi dianjurkan untuk menggantinya dengan sujud sahwi. Hal ini seperti yang dijelaskan dalam kitab al-Fiqh ala Madzahib al-Arba’ah tatkala menjelaskan tentang sujud sahwi:
 
الشافعية قالوا : تنحصر أسباب سجود السهو في ستة أمور : الأول : أن يترك الإمام أو المنفرد سنة مؤكدة وهي التي يعبر عنها بالأبعاض وذلك كالتشهد الأول والقنوت

“Para ulama Syafi’iyah berpendapat bahwa sebab-sebab sujud sahwi teringkas dalam enam perkara. Pertama, ketika imam atau orang yang shalat sendirian meninggalkan sunnah muakkad yang biasa diungkapkan dengan sunnah ab’ad. Sunnah-sunnah ini seperti halnya Tasyahud Awal dan Qunut” (Abdurrahman al-Jaziri, al-Fiqh ala Madzahib al-Arba’ah, juz 1, hal. 704)

Tidak melaksanakan doa qunut pada shalat Subuh tidak sampai membatalkan shalat, meski termasuk mengurangi kesempurnaan shalat Subuh.

Keutamaan Membaca Doa Qunut

Membaca doa qunut dalam shalat Subuh memiliki beberapa keutamaan, di antaranya:

1. Permohonan agar diberikan berkah dan perlindungan:
Doa qunut berisi permohonan agar Allah memberikan petunjuk, keberkahan, dan perlindungan dari segala keburukan.

2. Menambah Kekhusyukan Shalat:
Doa qunut membantu menambah kekhusyukan dalam shalat, karena mengandung makna yang dalam dan penuh pengharapan kepada Allah SWT.

3. Mengikuti Sunnah Rasulullah SAW:
Membaca doa qunut adalah bentuk mengikuti sunnah Rasulullah SAW, yang menjadi teladan utama bagi umat Islam.

Berdasarkan penjelasan di atas, membaca doa qunut dalam shalat Subuh menurut mazhab Syafi’i adalah sunnah muakkad, yang berarti sangat dianjurkan namun tidak wajib. Bagi yang tidak hafal atau lupa membacanya, shalat tetap sah dan dapat menggantinya dengan doa atau dzikir lain. Memahami pandangan ulama dan mazhab lain juga penting untuk menghormati perbedaan dalam praktek ibadah di kalangan umat Islam.

Baca juga: Wapres shalat Subuh berjamaah di Masjid Raya Sheikh Zayed Surakarta

Baca juga: Datang sebelum Subuh untuk Shalat Idul Fitri di Istiqlal

Pewarta: Allisa Luthfia
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2024