"Melalui kegiatan ini juga bagaimana bisa meningkatkan kualitas layanan administrasi dan efisiensi serta efektivitas dalam mengelola keuangan homestay mereka," ujar Ketua Tim PKM Polnep Melti Oktavianda di Pontianak, Senin.
Dalam kegiatan itu, lanjutnya, ada 15 pelaku usaha homestay yang menjadi sasaran. Pihaknya mengedukasi mereka terkait pencatatan administrasi tamu, laporan keuangan, dan mengajarkan Bahasa Inggris dasar untuk tamu asing.
Terkait pencatatan administrasi tamu, peserta diberikan penjelasan pentingnya pencatatan data tamu dan mengajarkan cara mengisi formulir pendaftaran tamu dengan benar dan lengkap.
Baca juga: Polnep-BPBD sosialisasikan pengoperasian alat peringatan dini banjir
Dalam laporan keuangan, peserta diberikan ilmu pentingnya membuat laporan keuangan untuk homestay dan mengajarkan cara mencatat pendapatan dan pengeluaran dengan benar serta memisahkan aset, serta memberikan contoh format laporan keuangan yang sederhana dan mudah dipahami.
Untuk bahasa asing, lanjutnya, peserta diajarkan frasa Bahasa Inggris dasar yang sering digunakan dalam berkomunikasi, seperti salam, ucapan selamat datang, menanyakan kebutuhan tamu, dan memberikan informasi tentang homestay. Selain itu peserta juga diberikan cara dan trik berkomunikasi dengan tamu asing dengan mudah dan percaya diri.
Sementara itu Kepala Desa Temajuk Agil Firmansyah mengapresiasi dan berterima kasih kepada TIM PKM Polnep karena telah membantu masyarakatnya dalam memajukan homestay.
"Pelaku usaha mendapatkan ilmu baru yang sangat diperlukan. Kami mengucapkan terima kasih karena ada beberapa barang bantuan yang dapat digunakan bagi operasional homestay, sehingga ke depannya perekonomian masyarakat di ujung negeri ini bisa perlahan meningkat," kata Agil Firmansyah.
Baca juga: Disporapar Kalbar kembangkan wisata budaya tingkatkan kunjungan wisata
Pewarta: Dedi
Editor: Risbiani Fardaniah
Copyright © ANTARA 2024
