Natuna (ANTARA) - Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kabupaten Natuna, Kepulauan Riau memberikan penanganan medis terhadap dua orang anak buah kapal (ABK) kapal asing Mv Trf Kashima berbendera Kepulauan Marshall yang mengalami sesak napas.
Penanggung jawab pasien RSUD Natuna Dr Muhammad Ridhwa di Natuna, Senin, mengatakan kedua korban dibawa oleh tim SAR gabungan ke RSUD Natuna pada Senin (15/7/2024) pagi.
Kata dia, satu korban dibawa dalam kondisi tidak sadar.
"Ada dua, pertama kondisinya berat, pasien datang tidak sadar, pasien juga ada riwayat kejang-kejang, untuk satu lagi kondisinya sadar penuh, cuman ada keluhan tidak nyaman di dada," jelasnya.
Meski tidak sadar, sambung dia, tekanan darah pasien masih dalam keadaan normal. "Suhu tubuh juga dalam batas normal," ujar dia.
Ia menyebut pihaknya akan melakukan observasi beberapa hari terhadap kedua ABK tersebut. "Kita anjurkan kedua pasien untuk rawat inap, untuk dilakukan observasi," imbuh dia.
Ia menegaskan kedua pasien ditangani sesuai prosedur. "Sama saja (penanganan), tidak ada perbedaan, baik dia pasien negara luar maupun Indonesia," tutur dia.
Terpisah, Kepala Kantor Basarnas Kabupaten Natuna Abdul Rahman mengatakan sebelumnya pihaknya diminta untuk melakukan evakuasi terhadap tiga orang, namun sesampainya di lokasi penjemputan satu orang telah meninggal.
"Dua korban sudah dibawa ke RSUD Natuna oleh pihak medis," ucap dia.
Menurut informasi yang dia dapatkan, para korban mengalami keracunan gas saat melakukan pembersihan tangki penampung minyak kapal.
"Untuk yang meninggal dibawa langsung ke Singapura," ujar dia.
Baca juga: Baharkam Polri tangkap 2 kapal ikan Vietnam di Laut Natuna Utara
Baca juga: Pemerintah RI dinilai perlu perkuat patroli laut di Laut Natuna Utara
Pewarta: Muhamad Nurman
Editor: Riza Mulyadi
Copyright © ANTARA 2024