Kami menerima laporan dari masyarakat, bahwa mereka melihat sosok mengambang di Water Spot Pulau Serangan, dan kami langsung menuju lokasi."

Jakarta (ANTARA News) - Satu dari dua wisatawan perempuan Jepang yang masih dilaporkan hilang di perairan Nusa Lembongan, ditemukan selamat oleh tim SAR, pada Selasa sore.

Kepala Basarnas Denpasar Didi Hamzar kepada Antara di Jakarta melalui sambungan telepon, Selasa, mengatakan turis Jepang tersebut ditemukan di Water Spot Pulau Serangan, 12 NM (nautical mile) dari perairan Nusa Lembongan, tempat mereka dilaporkan hilang.

"Kami menerima laporan dari masyarakat, bahwa mereka melihat sosok mengambang di Water Spot Pulau Serangan, dan kami langsung menuju lokasi," kata Didi.

Menurut Didi, meskipub saat dievakuasi wisatawan Jepang tersebut dalam kondisi hidup, namun telah susah dikenali karena masih menggunakan pakaian selam ("wet suit") dan kulitnya terbakar matahari cukup parah.

Setelah diselamatkan oleh tim SAR, turis perempuan Jepang tersebut dilarikan ke Rumah Sakit Sanglah, Denpasar, dan dilaporkan mengalami dehidrasi parah, kulit terbakar, dan rambut rontok.

Terkait dengan satu wisatawan Jepang lainnya yang masih belum ditemukan, Didi mengatakan tim SAR akan melanjutkan pencarian dengan menyisir seluruh pesisir Sanur hingga Nusa Lembongan pada Rabu pagi (19/2).

Tujuh wisatawan perempuan asal Jepang dilaporkan hilang pada Jumat (14/2), pukul 19.00 WITA.

Ketujuh warga negara Jepang tersebut terdiri atas dua instruktur selam dan lima turis, mereka mulai menyelam di perairan Nusa Lembongan pukul 13.30 WITA, namun tak kunjung muncul ke permukaan pada saat waktu menyelam berakhir pukul 14.00 WITA.

Hingga kini, enam dari tujuh warga negara Jepang itu telah ditemukan dalam keadaan selamat dan masih menjalani perawatan di rumah sakit sekitar Denpasar. (A060/B012)

Pewarta: Azi Fitriyanti
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2014