Jambi (ANTARA) - Menteri Perdagangan (Mendag), Zulkifli Hasan membagikan 500 karung beras SPHP ukuran lima kilogram secara gratis kepada masyarakat Kota Jambi saat meninjau harga pangan di Pasar Talang Banjar, Sabtu.

Masyarakat antusias menerima bantuan beras tersebut. Warga Palmera Kota Jambi Lilis mengaku senang mendapatkan beras secara gratis. Baginya hal ini sangat membantu.

Baca juga: Mendag pastikan harga bahan pokok di Kota Jambi di bawah acuan

"Senang sekali, biasanya beli beras di warung Rp63 ribu per 5 kg, sekarang dapat gratis," katanya.

Ia mengaku tidak mengetahui adanya pembagian beras ini. Ketika sedang berbelanja di pasar Talang Banjar, dia terkejut ketika melihat ada kunjungan kerja Mendag.

"Saya lagi belanja di sini, saya lihat orang ramai, jadi saya juga ikut mengantre beras, " katanya.

Warga Kota Jambi lainnya, Meli juga mengaku senang bisa mendapatkan beras gratis.

Saat pembagian beras gratis ini, masyarakat berbaris mengantre untuk mendapatkan beras sembari bersalaman dengan Menteri Perdagangan Zulkifki Hasan, Gubernur Jambi Al Haris, Pj Walikota Jambi Sri Purwaningsih dan pejabat lainnya.

Sementara itu, dalam kunjungan kerjanya ke Jambi Zulkifli Hasan mendapati harga sejumlah barang kebutuhan pokok di Kota Jambi berada di bawah harga acuan.

Menurutnya, pemerintah terus mengatur keseimbangan agar petani dapat terus menjalankan usaha dan pembeli mendapatkan bahan pokok dengan harga terjangkau. Selain itu, Mendag mendapati pasokan juga terjaga baik.

Baca juga: Mendag: Kakao dan kelapa akan dikelola oleh BPDPKS

Baca juga: Mendag sebut Kalimantan-Papua masa depan pertanian Indonesia


“Dari kunjungan ke Pasar Talang Banjar hari ini, kami dapati harga-harga bahan pokok di Jambi di bawah harga acuan. Pemerintah terus berupaya mengatur agar petani tidak rugi dan sehat usahanya, pembeli juga tidak terlalu mahal saat membeli," kata Mendag.

Hadir pada kegiatan tersebut, Gubernur Jambi Al Haris. Sementara itu, turut mendampingi Mendag, Direktur Jenderal Perdagangan Dalam Negeri Kementerian Perdagangan Isy Karim dan Direktur Jenderal Perdagangan Luar Negeri Kemendag Budi Santoso.

Pewarta: Tuyani
Editor: Endang Sukarelawati
Copyright © ANTARA 2024