Melalui program TAMBA dan SAMBA, kami senang sekali dapat kembali melaksanakan beasiswa untuk belajar di University of Southern California (USC) Marshall School of Business
Jakarta (ANTARA) - Alumni University of Southern California Indonesia (AUSCI) bersama Yayasan Mochamad Thohir dan William & Lily Foundation meluncurkan program beasiswa Thohir Marshall MBA (TAMBA) dan Soeryadjaya Marshall MBA (SAMBA) 2024 bagi para praktisi bisnis di Indonesia.

“Melalui program ini, kami berharap dapat mengembangkan generasi pemimpin bisnis Indonesia berikutnya yang akan membentuk masa depan Indonesia,” ujar Ketua Yayasan Mochamad Thohir Garibaldi Thohir dalam pernyataannya yang diterima di Jakarta, Jumat.

Ia menuturkan bahwa sikap agile dan adaptif adalah kualitas yang harus dimiliki oleh pemimpin bisnis di tengah persaingan global saat ini.

Pihaknya pun mendukung program AUSCI terkait beasiswa TAMBA dan SAMBA agar dapat membantu meningkatkan kemampuan para praktisi bisnis Indonesia dalam menghadapi tantangan dunia bisnis saat ini dengan pola pikir yang strategis dan global.

Senada dengan Garibaldi, Pendiri William & Lily Foundation Edwin Soeryadjaya menilai bahwa penting untuk mendapat perspektif baru, keterampilan lintas budaya, dan jaringan global yang luas di dunia bisnis saat ini.

“Kami senang sekali melihat meningkatnya semangat dan antusiasme profesional dan entrepreneur untuk melanjutkan studinya di luar negeri. Ini menandakan bahwa ada dorongan lebih tinggi untuk belajar dan meningkatkan pengalaman internasional,” ucapnya.

Ketua AUSCI Anto Perwata mengatakan bahwa minat masyarakat Indonesia untuk melanjutkan pendidikan di luar negeri terus meningkat, bahkan Indonesia menduduki peringkat kedua di ASEAN berdasarkan jumlah mahasiswa yang berkuliah di luar negeri, yakni mencapai 59.224 orang.

Baca juga: Cetak perempuan bertalenta digital, Girls in Tech buka beasiswa
Baca juga: Kas Wagon Indonesia bantu pendidikan anak yatim piatu


Pihaknya pun berharap untuk dapat menemukan dan membentuk calon pemimpin baru pada sektor bisnis di Indonesia yang memiliki cara pandang dan pengalaman global melalui program beasiswa AUSCI TAMBA dan SAMBA.

“Melalui program TAMBA dan SAMBA, kami senang sekali dapat kembali melaksanakan beasiswa untuk belajar di University of Southern California (USC) Marshall School of Business,” imbuhnya.

Program tersebut ditujukan untuk para profesional bisnis dan wirausahawan dengan pengalaman kerja minimal 6 tahun serta memiliki potensi kepemimpinan yang kuat untuk menempuh pendidikan program studi magister (S2) International Business Education and Research (IBEAR) selama setahun.

Syarat lainnya bagi para pelamar beasiswa tersebut adalah berkewarganegaraan Indonesia, berusia maksimal 40 tahun, berkomitmen untuk bekerja di Indonesia selama 5 tahun setelah lulus, memiliki skor TOEFL minimal 95 atau IELTS minimal 7, serta memiliki skor GMAT minimal 540.

Pelamar diminta mengisi formulir aplikasi secara online dan mengunggah skor TOEFL/IELTS, GMAT, pernyataan pribadi, serta surat rekomendasi di laman http://ausci.org/scholarship paling lambat 31 Agustus 2024.

Setelah seleksi administrasi, pelamar akan diminta untuk mengirim video pendek perkenalan diri dan esai berdasarkan topik yang dikirim melalui email paling lambat pada 21 September 2024.

Kandidat terpilih kemudian akan mengikuti wawancara offline dengan panitia seleksi pada 10 Oktober 2024. Seleksi dilanjutkan dengan wawancara akhir bersama panitia penerimaan USC pada 15 November 2024 dan pengumuman final dijadwalkan pada 15 Desember 2024.
 

Pewarta: Uyu Septiyati Liman
Editor: Indra Gultom
Copyright © ANTARA 2024