Pada babak perempat final ini, jajaran pelatih Tim Indonesia dipastikan menurunkan formasi terbaik demi meraih sebuah kemenangan.
"Kami masih punya optimisme untuk menang dari Korea dengan prediksi skor 3-2. Semoga tim Indonesia diberikan kemenangan oleh Tuhan Yang Maha Kuasa," kata Manajer Tim Indonesia, Lius Pongoh seperti yang dilansir tim media PBSI, Senin.
Menurut dia, peluang untuk meraih kemenangan atas Korea pada kejuaraan ini cukup terbuka. Apalagi pada kejuaraan junior ini Tim Indonesia lebih diunggulkan, yaitu sebagai unggulan ketiga sedangkan Korea merupakan unggulan keempat.
Meski demikian, kata dia, bukan perkara mudah bagi Jonatan Christie dan kawan-kawan untuk mengatasi perlawanan pemain dari Negeri Ginseng itu. Korea merupakan runner up Asia Junior Championships 2013.
Jonatan Christie yang dalam pertandingan melawan India tidak diturunkan akan menjadi tumpuan sektor tunggal putra, sedangkan Fitriani akan menjadi andalan tunggal putri. Pengalaman pemain ini diharapkan mampu menjadi penyemangat pemain lain yang turun dalam kejuaraan dengan format Piala Sudirman ini.
"Selain di tunggal putra, ganda putra juga menjadi andalan. Tapi mestinya nomor ganda campuran juga bisa diandalkan. Ini kekuatan di atas kertas, tetapi di lapangan bisa saja berubah," kata Lius Pongoh menambahkan.
Untuk ganda putra, Tim Indonesia akan menurunkan pasangan Clinton Hendrik K/Muhammad Rian Ardianto. Sedangkan ganda campuran akan mengandalkan Reinard Dhanriano/Nisak Puji Lestari. Untuk ganda putri menurunkan Nisak Puji Lestari/Apriani Rahayu.
"Kami belum tahu susunannya seperti apa, semoga ganda campuran dimainkan pada partai pertama, dilanjutkan dengan tunggal putra, ganda putra, tunggal putri dan ganda putri," kata mantan atlet bulu tangkis ini.
Tim Indonesia lolos ke perempat final sebagai predikat juara Grup A setelah mengalahkan Uzbekistan 5-0 dan Hongkong 4-1. Hanya saja dipertandingan penyisihan terakhir harus menyerah dari India 2-3. Untuk posisi runner up Grup A diduduki oleh Hongkong.
(B016/T007)
Pewarta: Bayu K
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2014