Jamaah haji Provinsi Papua yang tergabung dalam kelompok terbang (Kloter) 25 tiba dengan utuh di Asrama Haji Sudiang Makassar
Makassar (ANTARA) - Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Embarkasi Ujung Pandang (UPG) mengatakan jumlah haji asal Provinsi Papua yang tiba di Tanah Air melalui Debarkasi UPG sebanyak 882 orang dari total 1.050 orang.

Kepala Bidang Pembinaan Jamaah dan Petugas PPIH Embarkasi/Debarkasi Makassar H. Abdul Gaffar di Makassar, Jumat, yang menyerahkan Kloter 25 itu mendoakan semua haji yang baru tiba agar senantiasa diberikan berkah dan kesehatan.

"Kami berharap kepada jamaah dapat menjadikan proses pelaksanaan ibadah haji sebagai momentum untuk menggelorakan hikmah berhaji dalam diri jamaah," ujarnya.

Jamaah haji Provinsi Papua yang tergabung dalam kelompok terbang (Kloter) 25 tiba dengan utuh di Asrama Haji Sudiang Makassar.

Kloter 25 berpenumpang 450 orang haji asal Kabupaten Mimika, Boven Digoel, Jayawijaya, Yapen, dan Jayapura ini mendarat di Bandar Udara Internasional Sultan Hasanuddin Makassar.

Baca juga: Haji Kloter 14 dari HSS dan Banjarbaru dipulangkan ke tanah air 
Baca juga: Kemenkes: Evakuasi terakhir jamaah haji dipulangkan lewat jeddah

Dari 1.050 calon haji Provinsi Papua yang diberangkatkan ke Tanah Suci, 882 telah dipulangkan ke Tanah Air melalui kloter 23 dan 25.

Sementara sisanya 166 orang akan tiba di Debarkasi Makassar melalui Kloter 26 berikutnya yang dijadwalkan tidak lama lagi mendarat di Bandara Internasional Sultan Hasanuddin Makassar.

Papua kehilangan satu hajinya atas nama Andi Pakkanna asal Kota Jayapura Kloter 23. Ia meninggal di RS. Muhammad Saleh Arab Saudi pada 1 Juli 2024.

Pada prosesi serah terima kloter 25 yang digelar di Aula Arafah Asrama Haji Sudiang Makassar, sejumlah pejabat Kanwil Kementerian Agama Provinsi Papua hadir menjemput langsung jamaahnya.

Di akhir sambutannya, mantan Kepala Kantor Kemenag Kota Parepare ini mengatakan jamaah haji yang memperoleh predikat haji mabrur seperti bayi yang terlahir kembali dari rahim ibunya, dengan mengutip salah satu hadits.

“Barang siapa yang melaksanakan haji di Baitullah kemudian tidak berkata kotor dan tidak berbuat fasik maka dia kembali keadaannya seperti saat dilahirkan oleh ibunya,” ucapnya.

 

Pewarta: Muh. Hasanuddin
Editor: Indra Gultom
Copyright © ANTARA 2024