Kemenangan ini membuat Jakarta STIN BIN memutus rangkaian hasil negatif di putaran pertama usai tanpa kemenangan di tiga pertandingan berturut-turut.
Pelatih STIN BIN, Andri Widiatmoko mengaku laga berlangsung ketat meski timnya bermain tanpa beban mengingat peluang timnya berat untuk lolos ke putaran grand final.
"Kami tampil tanpa beban. Anak-anak saya instruksikan untuk tampil diri masing-masing. Kami main lepas," ujar Andri Widiatmoko dikutip PBVSI.
Baca juga: Jadwal Proliga 2024: Duel PBSB lawan Jakarta STIN BIN jadi pembuka
"Mereka (Bank SumselBabel) beban harus menang untuk mengamankan lolos ke grand final. Sedangkan kita tidak memikirkan itu," kata pria asal Yogyakarta tersebut.
Pelatih Palembang Bank Sumsel Babel, Iwan Dedi Setiawan mengaku anak asuhnya terbebani untuk harus menang dipertandingan ini demi amankan tiket lolos ke putaran final. Menurut Iwan beban tersebut malah mempengaruhi psikologis pemain yang merasa terbebani sehingga melakukan kesalahan sendiri.
"Sehingga beban itu membuat banyak melakukan kesalahan sendiri, terutama di receave," ujar Giso, panggilan akrab Iwan Dedi.
Pertarungan kedua tim berlangsung ketat sejak awal set pertama. Jakarta STIN BIN yang kini ditangani pelatih Andri Widiatmoko, menggantikan pelatih asing Ryan Masajedi, terus memimpin perolehan angka hingga menyelesaikan set pertama 25-22.
Baca juga: Wakil Direktur Proliga harap babak final four berlangsung ketat
Pada set kedua perolehan angka berbalik. Palembang Bank Sumsel Babel memimpin pengumpulan angka sejak awal set. Hingga Sigit Ardian dan kawan-kawan mampu menyamakan kedudukan 1-1 usai menang dengan skor 25-21.
Di set keempat, drama terjadi hingga pengumpulan angka deuce hingga 15 kali, kedua tim bermain alot dan meski banyak melakukan kesalahan di daerah sendiri hingga Jakarta STIN BIN mampu amankan kemenangan usai set keempat berakhir dengan skor 40-38.
Baca juga: Klasemen Proliga 2024: Jakarta LavAni kokoh di puncak
Pewarta: Fajar Satriyo
Editor: Junaydi Suswanto
Copyright © ANTARA 2024