Aplikasi pelacak kebugaran Strava hadirkan paket keluarga

Jakarta (ANTARA) - Aplikasi pelacak kebugaran Strava, yang tahun ini berusia 15 tahun, menghadirkan paket keluarga untuk memastikan generasi pertama penggunanya dapat mengajak anak-anak mereka.

Menurut siaran Engadget pada Rabu (10/7), paket keluarga merupakan paket langganan yang memungkinkan hingga empat akun dalam satu paket.

Paket ini mencakup semua fitur dalam paket individu, termasuk pembuatan rute dan pencatatan aktivitas olahraga serta alat keamanan.

Biaya langganan paket keluarga yang bisa digunakan oleh empat orang mulai dari 140 dolar AS atau sekira Rp2,3 juta per tahun, lebih menguntungkan ketimbang langganan perorangan dengan biaya 80 dolar AS atau Rp1,3 juta per tahun.

Namun, pengguna yang ingin berlangganan paket keluarga harus membayar biaya di muka, berbeda dengan paket individu yang menawarkan opsi pembayaran bulanan 12 dolar AS atau sekitar Rp194 ribu.

Selain itu, mereka yang sudah berlangganan tetapi ingin bergabung dengan paket keluarga harus membatalkan keanggotaan mereka terlebih dahulu.

Strava mengklaim semua data pengguna individu akan ditransfer setelah mereka bergabung dengan paket keluarga.

Meskipun disebut paket keluarga, siapa pun dapat berkumpul untuk menggunakan bersama paket tersebut selama mereka berada di negara yang sama. Anggota lama dapat keluar dan anggota baru dapat bergabung kapan saja.

Berbeda dengan layanan Strava lainnya, layanan langganan paket keluarga saat ini hanya tersedia di situs web perusahaan, belum tersedia di aplikasi.