Lapangan upacara Istana Negara IKN telah siap untuk digunakan pada upacara 17 Agustus mendatang,
Samarinda (ANTARA) -
Sebuah narasi baru tengah ditorehkan di Kalimantan Timur. Ibu Kota Nusantara (IKN) bertransformasi menjadi simbol kemajuan Indonesia. Di tengah gema persiapan infrastruktur nan megah, IKN tidak hanya bersiap menyambut HUT Ke-79 RI, tetapi juga menandai era baru dalam sejarah bangsa.

Presiden Joko Widodo yang telah memilih IKN sebagai lokasi upacara peringatan HUT Ke-79 RI, menegaskan pentingnya transisi ini. Upacara yang berlangsung di dua tempat, Istana Merdeka Jakarta dan Istana Kepresidenan di IKN, merupakan representasi dari masa transisi pemindahan ibu kota baru.

Segala persiapan infrastruktur telah digalakkan guna mendukung suksesnya perayaan Hari Kemerdekaan Ke-79 RI. Dari jalur tol yang menghubungkan Balikpapan dengan IKN, hingga Bandara VVIP dengan landasan pacu 3 kilometer, setiap infrastruktur yang dibangun adalah bukti dari tekad Pemerintah serius melakukan transformasi menuju Indonesia Emas. Jembatan Dirgahayu dan Pulau Balang, sebagai penghubung baru, tidak hanya mempercepat akses tetapi juga menambah keindahan arsitektural.

Begitu pun TPST dan IPALD di Sepaku, Penajam Paser Utara (PPU) yang mampu menampung puluhan ton sampah dan lumpur setiap hari, adalah manifestasi dari komitmen Indonesia terhadap keberlanjutan lingkungan.

Kunjungan kerja Komisi VII DPR RI ke IKN telah menyoroti pentingnya kolaborasi antarsektor untuk memastikan kesiapan infrastruktur tenaga listrik dan kelancaran pemerintahan di IKN menyongsong upacara nasional kemerdekaan RI.

Melalui Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) Sepaku yang mampu mengalirkan 300 liter air per detik, serta prasarana canggih seperti microcell pemancar 5G dan mobile BTS untuk menyambut upacara nasional HUT RI, IKN siap menjadi pusat pemerintahan yang modern dan terkoneksi.

Begitu pun pemasangan Kepala Garuda, karya Nyoman Nuarta, tidak hanya melengkapi estetika Kantor Presiden tetapi juga menjadi warisan budaya Nusantara.

Persiapan dikebut

Semarak memperingati kemerdekaan Republik Indonesia tahun ini terasa istimewa di Ibu Kota Nusantara (IKN). Di tengah semangat itu, persiapan untuk perayaan HUT RI di IKN dikebut demi mewujudkan mimpi bangsa untuk memiliki ibu kota baru yang ramah lingkungan, cerdas, dan berkelanjutan.
 
Plt. Kepala Otorita IKN Basuki Hadimuljono beserta rombongan saat meninjau progres infrastruktur jalan tol IKN dan beberapa pembangunan lainnya. ANTARA/HO-IKN-Id
 
Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono optimistis seluruh proyek penunjang perayaan HUT RI di IKN rampung pada akhir Juli 2024.

Persiapan sudah berjalan dengan baik dan sesuai jadwal. Pemerintah optimistis semua infrastruktur yang dibutuhkan untuk perayaan HUT RI di IKN bisa selesai tepat waktu.

Berbagai infrastruktur pendukung perayaan HUT RI di IKN telah disiapkan dengan matang, antara lain, Kantor Kementerian Koordinator (Kemenko) terdiri atas empat menara (tower) serta 12 tower ASN. Sebanyak 12 tower ASN dari 47 tower kompleks ASN ditargetkan selesai sehingga siap digunakan oleh para peserta upacara.

Begitu pun jaringan air, ditargetkan siap menyuplai kebutuhan air bersih di IKN pada 15 Juli 2024.

Upacara HUT Ke-79 RI di IKN akan digelar di dua tempat, yaitu di Lapangan Nusantara IKN dan Istana Merdeka Jakarta. Di IKN, Presiden Joko Widodo dan Presiden terpilih Prabowo Subianto akan menghadiri upacara kemerdekaan, sedangkan di Jakarta upacara akan dipimpin oleh Wakil Presiden Ma'ruf Amin.

Persiapan HUT RI di IKN bukan hanya tentang infrastruktur, melainkan juga tentang semangat membangun bangsa. Semangat kemerdekaan yang berkobar di IKN menjadi inspirasi bagi seluruh rakyat Indonesia untuk terus berkarya dan berinovasi demi kemajuan bangsa.

"IKN adalah simbol dari semangat baru bangsa Indonesia untuk membangun masa depan yang lebih gemilang. Melalui IKN, kita wujudkan cita-cita kemerdekaan untuk membangun bangsa yang maju, adil, dan sejahtera," ujar Basuki.

Taufik Syahril, HSE Project Istana Negara di IKN, meyakinkan pembangunan Istana di Ibu Kota Nusantara terus dikebut untuk mengejar target penyelesaian tepat waktu.

Lapangan upacara Istana Negara IKN telah siap untuk digunakan pada upacara 17 Agustus mendatang. Taufik optimistis bahwa proyek ini selesai tepat waktu dengan kualitas baik.

Monumen Kepala Garuda yang telah terpasang, menjadi bagian akhir dari konstruksi bilah-bilah Garuda yang monumental. Bilah-bilah Garuda karya Nyoman Nuarta ini menjadi simbol dari Kantor Presiden di Nusantara yang menjadi warisan bagi generasi mendatang.

Memastikan kebutuhan air dan listrik
 
Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP) Ibu Kota Nusantara bakal merasakan fasilitas air bersih mulai pertengahan Juli 2024. Kementerian PUPR menargetkan distribusi air bersih ke kawasan inti IKN pada 15 Juli 2024.

Proyek ini menjadi tonggak penting dalam pembangunan IKN, sejalan dengan rencana pelaksanaan HUT Ke-79 Kemerdekaan RI pada 17 Agustus mendatang.

Air bersih akan dialirkan melalui SPAM Sepaku Semoi yang dioptimalkan untuk memenuhi kebutuhan air domestik dan non-domestik di KIPP IKN. SPAM ini mengandalkan sumber air baku dari Bendungan Sepaku Semoi.

Tahapan distribusi dimulai pada 10 Juli 2024 untuk dilakukan commissioning atau pengujian sistem SPAM. Kemudian, 15 Juli 2024 adalah target distribusi air bersih ke seluruh KIPP IKN.
 
Adapun kapasitas SPAM, sementara ini, mencapai 300 liter per detik, hanya untuk memenuhi kebutuhan untuk upacara HUT RI. Selanjutnya ditargetkan meningkat secara bertahap hingga 1.000 liter per detik untuk memenuhi kebutuhan air IKN di masa depan.
 
Pemerintah berkomitmen untuk menyediakan air bersih yang aman dan memadai bagi IKN. Berbagai upaya dilakukan, seperti membangun SPAM dengan teknologi tepat guna. Lalu melakukan pemantauan kualitas air secara berkala serta bekerja sama dengan berbagai pihak untuk memastikan kelancaran distribusi air bersih.

Penyediaan air bersih ini memberikan banyak manfaat, yaitu mendukung kelancaran pembangunan IKN, memenuhi kebutuhan air bersih bagi para pekerja dan penduduk IKN, serta meningkatkan kualitas hidup masyarakat di IKN.

Sementara, Otorita IKN memastikan progres pembangunan infrastruktur tenaga listrik dalam kesiapan pelaksanaan HUT Kemerdekaan RI di IKN.

Otorita IKN menekankan pentingnya kolaborasi Pemerintah Pusat, pemerintah daerah, dan pemangku kepentingan terkait dalam mempersiapkan infrastruktur ketenagalistrikan dan kelancaran penyelenggaraan HUT Kemerdekaan di IKN.

PT PLN (Persero) menyatakan siap melayani kebutuhan ketenagalistrikan pada rangkaian kegiatan 17 Agustus 2024 dan memastikan kecukupan daya di IKN.

Berbagai langkah antisipasi telah dilakukan untuk mengamankan keandalan sistem ketenagalistrikan, di antaranyaA back up sistem berlapis dengan supply penyulang dari gardu induk berbeda (GIS-4 dan GI Mobile Gersik). Juga menyediakan UPS dan genset emergency.
 
Upaya-upaya ini dapat memastikan kelancaran perayaan HUT Kemerdekaan RI di IKN yang menjadi momen bersejarah bagi bangsa Indonesia.

Percepatan jalur penghubung

Pembangunan jalan tol Ibu Kota Nusantara (IKN) terus dikebut demi memperlancar akses menuju kawasan IKN di Kalimantan Timur.
 
Pembangunan jalan tol IKN tengah dikebut. ANTARA/HO-IKN-Id
 
Ditargetkan pada Agustus mendatang, waktu tempuh dari Kota Balikpapan menuju IKN dapat dipersingkat menjadi hanya 70 menit.

Biasanya, perjalanan darat dari Bandara Sepinggan Balikpapan ke IKN memakan waktu sekitar 2,5 jam. Dengan beroperasinya jalan tol dan jalan fungsional sepanjang total 82,62 kilometer ini, waktu tempuh akan dipangkas secara drastis.

"Untuk persiapan HUT Ke-79 RI, kami bangunkan jalan fungsional guna memangkas jarak tempuh agar lebih cepat," ujar Reiza Setiawan, Kepala BBPJN Kaltim.

Sementara itu, untuk jalur penghubung ke Istana Negara IKN, rute berawal dari Bandara Sepinggan Balikpapan menuju Jalan Mulawarman, kemudian masuk ke Tol Balikpapan-Samarinda Kilometer 0, lalu keluar ke Kilometer 11, melewati ke jalan nasional sedikit, lanjut masuk ke jalur tol Seksi 3A, 3B, dan 5A sampai Jembatan Pulau Balang. Dari Pulau Balang lanjut melewati jalan nasional menembus Bandara VVIP IKN, terus jalan lagi melewati tol sebelum memasuki kembali jalan nasional hingga ke KIPP.

Progres pembangunan jalan tol akses IKN saat ini telah mencapai sekitar 90 persen dan telah dilakukan pengaspalan. Tiga seksi, yakni Seksi 3A, 3B, dan 5A ditargetkan rampung dan fungsional pada Juli 2024.

Pada Desember 2024, jalan tol ini akan mempersingkat jarak tempuh dari Balikpapan menuju KIPP IKN, dari 2 jam 15 menit menjadi hanya 45 menit.

Panjang jalan tol yang dibangun dari Balikpapan menuju KIPP IKN sepanjang 57 km. Beberapa seksi jalan tol terbagi 3A untuk rute Karangjoang -- KKT Kariangau (13,4 km), 3B rute KKT Kariangau -- Simpang Tempadung (7,3 km), rute 5A dari Simpang Tempadung -- Jembatan Pulau Balang (6,7 km), 6A rute Riko -- Rencana outer Ring Road IKN (belum rampung), 6B rute rencana outer Ring Road -- Simpang Tiga ITCI (belum rampung).

Jalan Tol Akses IKN merupakan salah satu proyek infrastruktur penting demi mempercepat pembangunan IKN. Kehadiran jalan tol ini dapat memperlancar akses menuju IKN dan mendorong kemajuan ekonomi di kawasan tersebut.

IKN, dengan segala persiapan, tidak hanya menjadi tuan rumah upacara yang megah tetapi juga menjadi lambang dari Indonesia yang terus bergerak maju, merengkuh masa depan dengan semangat yang tak pernah padam.

Di sini, di IKN, Indonesia menunjukkan kepada dunia bahwa bangsa ini tengah menapaki jalan terang menuju Indonesia Emas.

Editor: Achmad Zaenal M

 

Editor: Achmad Zaenal M
Copyright © ANTARA 2024