Jamaah diimbau jaga pola hidup sehat saat tunggu jadwal kepulangan

Pertama, menerapkan gaya hidup sehat. Jamaah haji harus kontrol dan menjaga makanan. Hindari makanan tinggi lemak dan tinggi garam, dan diikuti dengan mengkonsumsi sayur dan buah-buahan

Jakarta (ANTARA) - Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) mengimbau jamaah haji Indonesia untuk menjaga pola hidup sehat saat menunggu jadwal kepulangannya ke Tanah Air.

"Pertama, menerapkan gaya hidup sehat. Jamaah haji harus kontrol dan menjaga makanan. Hindari makanan tinggi lemak dan tinggi garam, dan diikuti dengan mengkonsumsi sayur dan buah-buahan," kata Anggota Media Center Kementerian Agama (Kemenag) Widi Dwinanda di Jakarta, Selasa.

Kedua, kata Widi, jamaah harus menjaga kebugaran. Upaya yang dapat dilakukan adalah senam haji atau berjalan minimal selama 30 menit per hari.

Ketiga, bagi jamaah haji yang memiliki tekanan darah tinggi harus rutin minum obat darah tinggi dengan target tekanan darah kurang dari 140/90. Begitu pula bagi jamaah haji memiliki penyakit kencing manis agar selalu kontrol kadar gula darah.

"Hubungi petugas kesehatan yang ada di sekitar jamaah jika mengalami kendala," ujarnya.

Pesan Widi tersebut ditujukan agar proses pemulangan ke Tanah Air berjalan tanpa hambatan. Selain itu ketika setibanya di Indonesia, kondisi tubuh mereka bugar.

"Jika sudah merasakan lelah, lakukan aktivitas sesuai dengan kapasitas kemampuan diri sendiri. Jangan memaksakan aktivitas luar ruang seperti city tour," kata dia.

Fase pemulangan jamaah haji ke Tanah Air hingga 8 Juli 2024 pukul 21.00 Waktu Arab Saudi atau 9 Juli 2024 pukul 01.00 WIB, total yang telah diterbangkan ke Tanah Air berjumlah 122.787 orang.

Mereka tergabung dalam 313 kelompok terbang (kloter) atau 56 persen dari jumlah total kloter. Sementara pada Selasa, jamaah haji yang akan dan telah diterbangkan ke Tanah Air berjumlah 7.485 orang. Mereka tergabung dalam 19 kloter.