Calon juara Euro 2024

Laga ini juga menjadi pertarungan individual yang seru antara Rodri dan N'Golo Kante atau Aurelien Tchouameni mengenai siapa yang menguasai lapangan tengah untuk menyetel ritme laga ini, juga antara dua winger berbahaya, Kylian Mbappe dan Lamine Yamal, bersama pemain-pemain yang diapit dan dilapisnya, yang tak kalah berbahaya dari mereka.

Prancis mungkin memasang 4-2-3-1, sedangkan Spanyol tetap loyal kepada pola 4-3-3.

Yang menarik dalam pertandingan ini adalah seberapa kuat Spanyol setelah ditinggalkan gelandang serang Pedri yang cedera sampai turnamen ini selesai, bek tengah Robin Le Normand dan bek sayap Dani Carvajal yang terkena larangan bermain karena akumulasi kartu kuning dan terkena kartu merah.

Akibatnya, ini juga tentang seberapa bisa Prancis memanfaatkan ketimpangan yang terjadi di Spanyol akibat tiadanya tiga pemain intinya itu yang vital di lini masing-masing.

Ya, Spanyol memiliki kedalaman skuad yang hebat, bahkan ketika Pedri hilang dari lapangan, mereka masih bisa mengandalkan Dani Olmo yang tak kalah kreatif dan klinis di depan gawang lawan.
Pelatih kepala Prancis Didier Deschamps menyambut bek Prancis #24 Ibrahima Konate setelah memenangkan pertandingan sepak bola Grup D UEFA Euro 2024 antara Austria dan Prancis di Duesseldorf Arena, Duesseldorf, pada Senin (17/6/2024). (ANTARA/AFP/Alberto Pizzoli)

Baca juga: Dani Olmo emban tugas penting saat Spanyol hadapi Prancis

Tapi kehilangan tiga pemain penting di tiga departemen vital, apalagi saat harus menghadapi pasukan yang memiliki predator-predator serang yang cepat dan lini pertahanan yang hanya bisa ditembus oleh pemain kreatif seperti Pedri, adalah pukulan sangat berat.

Bagi tim asuhan Didier Deschamps sendiri, laga ini adalah arena untuk membuktikan lini serang Les Bleus tidak mandul seperti lima laga terdahulu.

Mereka akan lebih mengoptimalkan sisi kiri permainan di mana trio Theo Hernandez, Adrien Rabiot dan Mbappe beroperasi, untuk mengeksploitasi lubang di sisi kanan permainan Spanyol akibat tiadanya Dani Carbajal dan Pedri.

Apalagi jika pelatih Luis de la Fonte menurunkan bek sayap gaek Jesus Navas sebagai pengganti Carbajal. Navas akan kesulitan mengimbangi penyerang-penyerang Prancis yang rata-rata pelari yang cepat.

Tetapi pengalaman mengalahkan Italia dalam fase grup membuktikan Spanyol selalu bisa menaklukkan tim apa pun, yang memiliki blok pertahanan kuat seperti Italia sekalipun.

Untuk itu, laga ini bakal seru dan mungkin salah satu dari kedua tim ini akhirnya menjuarai Euro 2024.

Baca juga: Deschamps soroti tumpulnya performa Mbappe
Baca juga: Jadwal lengkap semifinal Euro: Spanyol vs Prancis, Belanda vs Inggris

Copyright © ANTARA 2024