Banda Aceh (ANTARA) - Anggota DPR RI, Illiza Sa'aduddin Djamal mencari anak muda untuk menjadi pendampingnya pada pemilihan wali kota dan wakil wali kota Banda Aceh pada Pilkada November 2024 

"Ada tiga sosok anak muda yang berpotensi bakal dipilih sebagai wakil wali kota Banda Aceh," kata Illiza Sa'aduddin Djamal, di Banda Aceh, Senin.

Sebagai informasi, Illiza Sa'aduddin Djamal telah mendeklarasikan diri maju kembali sebagai Wali Kota Banda Aceh pada Pilkada 2024. Dan, saat ini masih mencari sosok anak muda untuk menjadi wakilnya.

Mantan Wali Kota Banda Aceh 2012-2017 itu telah membangun komunikasi dengan sejumlah anak muda potensial, dan sudah tiga nama sudah dikantonginya.

Namun, dirinya belum mau mengumumkan tiga nama kandidat yang sudah di liriknya tersebut. Masih menunggu waktu yang tepat.

"Mohon doanya, paling lambat Agustus nanti kita diumumkan," ujarnya.

Awalnya, kata dia, ada empat orang yang intens diajak untuk mendampingi dirinya. Tetapi, seiring perkembangan waktu, kini tersisa tiga nama lagi. Semuanya dari kalangan muda.

Ia menegaskan, sosok wakil yang dipilih nantinya benar-benar memahami kondisi Kota Banda Aceh. Sehingga sejumlah persoalan di ibu kota provinsi ini bisa diselesaikan satu per satu.

"Insya Allah yang kita pilih nanti betul-betul memahami persoalan kota, sehingga kita bisa bagi tugas dan berkontribusi untuk Banda Aceh ke depan," kata Illiza.

Dalam kesempatan ini, dirinya menuturkan, dalam Pilkada Banda Aceh ini, bakal mengusung konsep kolaborasi lintas daerah tetangga yakni Banda Aceh, Sabang dan Aceh Besar (Basajan), untuk penguatan berbagai sektor, seperti bidang industri dan pariwisata.

“Seperti Sabang kuatnya di bidang pariwisata, Aceh Besar penguatan di bidang Industri, dan Banda Aceh tetap menjadi sentral bisnis, pemasaran dan juga area komersil,” ujarnya.

Kata dia, Banda Aceh memiliki luas wilayah 61 kilometer persegi, sembilan kecamatan dan 90 desa, serta total penduduk lebih dari 260 ribu jiwa. Meski luas wilayah Banda Aceh sangat terbatas, tetapi daya tarik dan jumlah penduduk di kota ini terus meningkat.

“Jumlah penduduk terus meningkat, maka, atas dasar itu lah Banda Aceh butuh berkolaborasi lintas kabupaten/kota,” demikian Illiza Sa'aduddin Djamal.
Baca juga: Universitas Syiah Kuala tetapkan tujuh rekomendasi calon Gubernur Aceh
Baca juga: KIP Banda Aceh tunggu regulasi pelaksanaan pilkada dari KPU
Baca juga: Calon peserta Pilkada Banda Aceh jalani tes baca Alquran

Pewarta: Rahmat Fajri
Editor: Guido Merung
Copyright © ANTARA 2024