Guangzhou, Tiongkok, (ANTARA/PRNewswire)- Pada Semester I-2024, pasar ETF di bursa efek Tiongkok Daratan mencatat rekor tertinggi baru setelah kapitalisasi pasarnya menembus US$ 292 miliar. ETF bercakupan luas (broad-based) menjadi faktor pendorong tren tersebut. Menurut Wind, nilai aset ETF bercakupan luas meningkat dua kali lipat dari US$ 83 miliar pada pertengahan 2021 menjadi lebih dari US$ 171 miliar, dan pangsa pasarnya juga naik dari 41% menjadi 59%. Di sisi lain, 25 manajer investasi telah melansir 84 ETF saham, naik dari 27 produk ETF yang dilansir pada periode serupa tahun lalu. Nilai pencatatan perdana ETF baru tersebut bahkan menembus US$ 5,8 miliar. Di antara perusahaan yang melansir ETF terbaru ini, E Fund, manajer investasi terbesar di Tiongkok, meluncurkan ETF terbanyak setelah melansir 10 ETF baru[1] dan berhasil meraih dana US$ 505.000.

ETF bercakupan luas yang tercatat di bursa efek Tiongkok Daratan meraup arus modal masuk (net inflow) US$ 54,4 billion, atau menguasai lebih dari 90% nilai arus modal masuk. Sebanyak 10 ETF ini tergolong ETF bercakupan luas, mencerminkan kinerja sejumlah indeks seperti CSI 300, CSI 500, SSE 50, CSI 1000, ChiNext, dan STAR 50. E Fund CSI 300 ETF (Kode ETF: 510310) menjadi produk ETF yang paling banyak meraih arus modal masuk. Di sisi lain, 23 ETF bercakupan luas telah diluncurkan, dan CSI A50 ETF menjadi produk yang paling banyak digemari investor. Sepuluh ETF yang menjadikan indeks CSI A50 sebagai acuan, termasuk E Fund CSI A50 ETF (Kode ETF: 563080), meraup dana hampir US$ 2,3 miliar, atau hampir 40% dana yang diperoleh ETF baru tahun ini.

Lebih lagi, ETF dengan imbal hasil dividen yang tinggi terus meraup arus modal masuk sekitar US$ 2,1 miliar berkat imbal hasil yang menarik. CSI Dividend Total Return Index dan CSI Dividend Low Volatility Total Return Index masing-masing mendatangkan imbalances hasil 11% dan 15%. Melanjutkan momentum ini, 15 ETF dengan dividen tinggi pun diluncurkan sepanjang enam bulan pertama tahun ini, meliputi aset-aset dengan imbal hasil dividen yang tinggi di bursa efek Tiongkok Daratan dan Hong Kong. Di antaranya, E Fund melansir E Fund Hang Seng SCHK High Dividend Low Volatility ETF (Kode ETF: 159545) pada Maret lalu. Produk ini memantau kinerja emiten-emiten yang tercatat di bursa efek Hong Kong, termasuk Stock Connect, sehingga semakin melengkapi portofolio investor dalam negeri.
Net Flows of China‘s Equity ETFs in H1 2024

Tentang E Fund

Berdiri pada 2001, E Fund Management Co., Ltd. ("E Fund") adalah manajer investasi terkemuka dengan produk terlengkap di Tiongkok. Dana kelolaan E Fund kini mencapai hampir RMB 3,3 triliun[2] (US$ 454 miliar). E Fund menawarkan solusi investasi bagi klien di dalam dan luar negeri. Selain itu, E Fund membantu klien mencapai kinerja investasi yang berkelanjutan dalam jangka panjang. Berorientasi pada imbal hasil jangka panjang, E Fund telah menjadi manajer investasi sejak terbentuk pertama kali. E Fund berpegang pada keunggulan riset yang mendalam dan periode investasi. E Fund juga menjadi pionir dan perusahaan terdepan yang mempraktikkan investasi bertanggung jawab di Tiongkok. Maka, E Fund merupakan salah satu manajer investasi yang paling tepercaya dan terbaik di Tiongkok.

Catatan:

[1] ETF diluncurkan setelah kontrak investasi berlaku.

[2] Pada 30 Juni 2024. Dana kelolaan (AuM) mencakup anak-anak usaha E Fund. Sumber: PBoC, Wind.

Pewarta: PR Wire
Editor: PR Wire
Copyright © ANTARA 2024