Jakarta (ANTARA) - Peristiwa penting dan menarik terjadi di Jakarta selama sepekan terakhir mulai dari dana Kartu Jakarta Pintar (KJP) Plus tahap pertama gelombang kedua masuk verifikasi akhir hingga penyusunan regulasi berupa Peraturan Daerah (Perda) tentang pembatasan penggunaan kendaraan pribadi di Jakarta rampung tahun ini.
 
Berikut rangkuman berita selengkapnya yang masih menarik untuk dibaca.
 

1. Jakarta siapkan diri jadi kota hijau
 
Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta mempersiapkan diri menjadi kota modern, hijau, asri, dan nyaman antara lain melalui Pameran Flora dan Fauna (Flona) 2024 di Lapangan Banteng, Jakarta Pusat.
 
"Tema Flona 2024 ini Jakarta Global Hijau Mempesona, yakni Jakarta dengan penuh komitmen mewujudkan kota yang berseri, nyaman, menyenangkan dan dapat memfasilitasi warganya," kata Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono saat membuka pameran itu di Jakarta, Jumat.
 
Berita selengkapnya klik di sini
 

2. KJP Plus masih tahap verifikasi akhir
 
Dana bantuan pendidikan melalui Kartu Jakarta Pintar (KJP) Plus tahap pertama gelombang kedua saat ini masuk verifikasi akhir dan segera dicairkan bila tahap tersebut telah tuntas.
 
"Saat ini Dinas Pendidikan DKI Jakarta masih melakukan verifikasi akhir. InshaAllah minggu depan selesai," kata Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Pendidikan DKI Jakarta Budi Awaluddin saat dihubungi di Jakarta, Jumat.

Berita selengkapnya klik di sini
 

3. Regulasi pembatasan kendaraan pribadi ditargetkan rampung tahun ini 

Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta menargetkan penyusunan regulasi berupa Peraturan Daerah (Perda) yang mengatur pembatasan penggunaan kendaraan pribadi di Jakarta dapat rampung pada tahun ini.
 
"Sekarang kami proses regulasinya melalui Perda. Targetnya tahun ini selesai Perda-nya, kemudian diusulkan tahun depan dan dibahas ke DPRD," kata Kepala Unit Pengelola Sistem Jalan Berbayar Elektronik (SPBE) Dinas Perhubungan DKI Jakarta Zulkifli di Jakarta, Kamis.
 
Berita selengkapnya klik di sini
 

4. Pemprov DKI antisipasi krisis pangan hingga 2050
 
Pemerintah Provinsi DKI Jakarta mulai mengantisipasi masalah perubahan iklim yang menyebabkan krisis pangan hingga 2050.
 
"Dari peringatan PBB (hingga) 2050 itu krisis pangan. Maka mulai dari sekarang kita sudah mulai ancang-ancang," kata Heru di RPTRA Pulo Gundul, Tanah Tinggi, Johar Baru, Jakarta Pusat, Senin.
 
Berita selengkapnya klik di sini
 

5. Pemkot Jaksel tertibkan pengungsi  di UNHCR ke Ditjen Imigrasi
 
Pemerintah Kota Administrasi Jakarta Selatan menertibkan pengungsi di kawasan Komisariat Tinggi Perserikatan Bangsa-Bangsa Urusan Pengungsi (United Nations High Commissioner for Refugees/UNHCR) ke Direktorat Jenderal Imigrasi.
 
"Kami laksanakan kegiatan ini dengan menampung mereka di rumah detensi yang ada di Direktorat Jenderal imigrasi," kata Camat Setiabudi Iswahyudi saat ditemui di kawasan Kuningan, Jakarta, Selasa.
 
Berita selengkapnya klik di sini

Pewarta: Siti Nurhaliza
Editor: Edy Sujatmiko
Copyright © ANTARA 2024