Gubernur Kalsel bantu lumbung sosial penanganan bencana di HSS

Banjarmasin (ANTARA) -

Gubernur Kalimantan Selatan Sahbirin Noor menyalurkan bantuan untuk lumbung sosial penanganan bencana di Kabupaten Hulu Sungai Selatan (HSS) pada kegiatan turun ke desa (turdes) ke-10 tahun 2024.

Gubernur Kalsel didampingi Ketua TP-PKK Provinsi Kalsel Raudhatul Jannah atau Acil Odah menyalurkan bantuan senilai Rp800 juta untuk lumbung sosial penanganan bencana bagi sembilan kecamatan di Kabupaten HSS tersebut.

"Bantuan ini diharapkan bermanfaat saat terjadi bencana di Kabupaten HSS. Gunakanlah bantuan ini untuk masyarakat," kata Sahbirin Noor dalam pernyataan resminya di Kandangan, HSS, Jumat.

Lumbung sosial penanganan bencana merupakan wadah untuk menampung logistik dan lainnya guna membantu korban bencana, khususnya di sembilan kecamatan tersebut, baik bencana banjir maupun lainnya.

Baca juga: Gubernur Kalsel jalani rute turun ke desa hingga 1.100 kilometer

Gubernur Kalsel turun langsung menyerahkan bantuan tersebut sebagai rangkaian turdes yang bertema "bergerak dengan kekuatan rakyat menuju Indonesia emas gerakan masyarakat cinta Banua" pada 1-6 Juli 2024.

Gubernur Kalsel dengan rombongan pada kegiatan turdes ke-10 ini mengandung misi untuk kemanusiaan, sosial, kesehatan hingga penghijauan dengan jarak tempuh sekitar 1.100 kilometer menggunakan sepeda motor trail.

Kabid Penanganan Bencana Dinas Sosial Kalsel Achmadi menambahkan bahwa Gubernur Kalsel memberikan perhatian bagi lumbung sosial penanganan bencana di tengah masyarakat, di antaranya di Kabupaten HSS.

Menurut dia, Pemprov Kalsel melalui instansinya menetapkan dua lokasi lumbung sosial di provinsi ini, yakni di Kabupaten Tanah Bumbu untuk delapan kecamatan rawan bencana.

Baca juga: Gubernur: Tidak ada lagi desa tertinggal di Kalsel

"Satunya lagi di sembilan kecamatan di Kabupaten HSS ini, yang juga rawan bencana," tuturnya.

Menurut Achmadi, penyerahan bantuan lumbung sosial ini merupakan bagian dalam bentuk peningkatan pendekatan bantuan Pemprov Kalsel di kecamatan yang rawan bencana.

"Ketika menghadapi bencana, maka bantuan yang tercepat dan terdekat berada di kecamatan akan datang yang mana bantuan tersebut dikelola oleh masyarakat," ujarnya.

Dia mengungkapkan, bantuan yang diserahkan untuk lumbung sosial penanganan bencana di Kabupaten HSS ini berupa satu unit water treatment, sandang dan pangan, serta perlengkapan dan keperluan lainnya, senilai Rp800 juta.

Baca juga: Gubernur Kalsel lakukan gerakan penanaman 237 ribu pohon mangrove

"Insya Allah pada tahun 2025 akan ditambahkan lagi untuk wilayah kawasan siaga bencana di provinsi ini, seperti arahan gubernur, negara harus hadir dalam setiap kejadian bencana," katanya.