“DCE Summit 2024 fokus memberikan solusi untuk meningkatkan kapabilitas, kompetensi, dan kreativitas para pelaku usaha serta pemilik jenama lokal se-Indonesia. Inisiatif ini sejalan dengan komitmen Telkomsel dalam menciptakan dampak sosial melalui praktik bisnis berkelanjutan yang mengedepankan prinsip Environmental, Social, and Governance (ESG),” kata VP Corporate Communications and Social Responsibility Telkomsel Saki H. Bramono dalam keterangan resmi di Jakarta, Jumat.
Saki menuturkan DCE Summit 2024 menghadirkan sejumlah UKM unggulan dari kalangan pelaku usaha dan pemilik jenama lokal se-Indonesia untuk berbagi pengalaman tentang program akselerasi UKM dan pemanfaatan digital bersama alumni, ahli, dan mentor di bidang UKM.
Baca juga: Telkomsel hadirkan kapabilitas Gen AI terkini dalam bentuk Ted
Selama acara itu digelar Telkomsel akan membagikan pengetahuan dan keterampilan digital sesuai kebutuhan UKM untuk meningkatkan daya saing dan mengoptimalkan potensi bisnis dengan pemanfaatan teknologi digital.
“Telkomsel melalui program SME impact accelerator DCE akan terus hadir mendorong perkembangan UKM dan konsisten berupaya menghadirkan bantuan dan pendampingan yang sesuai kebutuhan, seperti melalui rangkaian program pelatihan, pendanaan, hingga akses ke pasar, supplier, dan ekosistem digital Telkomsel,” katanya.
Saki melanjutkan sejak Desember 2023, pada program DCE tahun ketiga sudah ada 2.102 UKM yang melakukan pendaftaran, di mana 300 UKM terpilih berpartisipasi dalam sesi on boarding ke ekosistem pengembangan UKM digital Telkomsel, dan 32 peserta mengikuti sesi pitching tracks di sejumlah kategori.
Baca juga: Telkomsel raih tiga penghargaan internasional
Kemudian ia menyebut ada 12 UKM unggulan di kategori F&B (Quinn Kitchenz, Rendang Sulaiman, Oh My Gethuk), fesyen (Doyle, Upject, Indri Boutique), craft (Rajoet Gawenan, Saadi Ganoor, D'Arum), dan Personal Care (Adeos Odor, Empiris Herbal, Nasho) yang terpilih untuk mengikuti sesi akademi dan mentoring secara daring sejak bulan Mei 2024.
“Pada 2-3 Juli 2024 di Bandung, 12 peserta berkumpul secara offline menjalani agenda bootcamp bersama para ahli di bidang UKM, live shopping untuk memperluas awareness produk dan jenama peserta, dan final pitch memperebutkan gelar UKM terbaik DCE 3.0,” ujar dia.
Saki menambahkan pada akhir tahap final pitch di DCE Summit 2024, UKM dengan produk kuliner tradisional Gethuk yang berbahan dasar singkong dari Malang, Jawa Timur bernama Oh My Gethuk yang didirikan oleh Diva Velda itu dinilai telah mengalami perkembangan dan pencapaian paling signifikan sepanjang periode program, sehingga berhasil meraih gelar “Best of The Best of 3rd DCE”.
Baca juga: Telkomsel melibatkan peternak dan UMKM lokal distribusi hewan kurban
Pewarta: Hreeloita Dharma Shanti
Editor: Siti Zulaikha
Copyright © ANTARA 2024
