Ini menjadi bukti bahwa rotan Indonesia memiliki kualitas yang sangat baik dan diminati dunia
Jakarta (ANTARA) - Wakil Menteri Perdagangan (Wamendag) Jerry Sambuaga menyampaikan produk rotan Indonesia memiliki kualitas yang sangat baik sehingga diminati oleh importir luar negeri, termasuk Jepang.

Dalam kunjungan ke Kimura Rattan Co., Ltd, di Osaka, Jepang, Kamis (4/7), Jerry mengatakan, produk rotan Indonesia telah menjadi langganan selama puluhan tahun di Negeri Matahari Terbit itu.

"Kami sangat mengapresiasi langkah Kimura Rattan yang setia selama 49 tahun memilih rotan Indonesia sebagai bahan baku produk-produknya. Ini menjadi bukti bahwa rotan Indonesia memiliki kualitas yang sangat baik dan diminati dunia," ujar Jerry melalui keterangan di Jakarta, Jumat.

Menurut Jerry, importasi rotan yang dilakukan Kimura Rattan secara tidak langsung telah turut berpartisipasi dalam peningkatan hubungan dagang Indonesia dan Jepang.

"Kerja sama ini tidak hanya bermanfaat bagi kedua belah pihak, tetapi juga membantu meningkatkan hubungan perdagangan kedua negara," katanya.

Adapun total impor rotan oleh Kimura Rattan dari Indonesia selalu meningkat setiap tahunnya. Pada Oktober 2020-September 2021 senilai 2,11 juta dolar AS, Oktober 2021-September 2022 senilai 2,16 juta dolar AS dan Oktober 2022-September 2023 senilai 2,33 juta dolar AS.

Lebih lanjut, Jerry menyebutkan Kementerian Perdagangan berkomitmen untuk terus mendukung dan memfasilitasi ekspor produk rotan berkualitas tinggi ke Jepang.

Salah satunya melalui Indonesia Trade Promotion Center (ITPC) Osaka yang selalu siap membantu dalam hal peningkatan kualitas produk, promosi, serta penyelesaian berbagai kendala yang dihadapi.

"Kami harap kerja sama yang telah terjalin dapat dikembangkan lebih ekstensif. Jika ada keinginan atau peluang kerja sama lain yang ingin dijajaki, jangan ragu untuk menghubungi pihak ITPC Osaka yang selalu siap membantu," ujar Jerry.

Baca juga: Produk rotan Cirebon tembus pasar Spanyol senilai 28 ribu dolar AS
Baca juga: Ekspor produk rotan Jabar jajaki pasar kawasan Afrika dan Timur Tengah
Baca juga: Kemenperin: Hilirisasi industri hasil hutan tingkatkan investasi

Pewarta: Maria Cicilia Galuh Prayudhia
Editor: Faisal Yunianto
Copyright © ANTARA 2024