Cibinong (ANTARA News) - KONI memberikan ijin kepada Persatuan Sepak Bola Kabupaten Bogor (Persikabo) untuk meminta mata anggaran langsung dalam APBD 2007 untuk pendanaan selama mengikuti musim kompetisi Divisi Utama 2007. "KONI bisa memahami kebutuhan Persikabo yang pada musim kompetisi tahun 2007 akan berlaga di divisi utama. Persikabo membutuhkan biaya lebih besar dan waktu lebih cepat," kata Humas KONI, Sony Abdulkarim kepada ANTARA News di Cibinong, Jabar, Jumat. Dijelaskan Sony, jika alokasi dana untuk Persikabo dimasukkan dalam APBD 2007 dan klub sepak bola Kabupaten Bogor ini memiliki rekening tersendiri, prinsipnya akan sama dengan anggaran melalui KONI. "Dengan memiliki rekening sendiri maka Persikabo bisa bergerak lebih cepat. Karena, dalam divisi utama nanti jadwal pertandingannya lebih intensif daripada ketika di divisi I," jelas Sony yang juga Kepala Bagian Protokol Pemkab Bogor. Selama ini pembiayaan kegiatan Persikabo bersumber dari APBD yang diusulkan melalui KONI. Menurut Sony, kebijakan untuk memasukkan anggaran Persikabo ke dalama APBD 2007 tidak akan menimbulkan kecemburuan pada cabang olahraga lainnya karena pada musim kompetisi tahun 2007, Persikabo akan berlaga di tingkat nasional. "Kalau nanti ada cabang olahraga lain yang berprestasi nasional, juga bisa mengusulkan memiliki kode rekening tersendiri di APBD," kata dia. Kode rekening untuk Persikabo tersebut, menurut Sony, tidak akan berlaku selamanya. Kalau nantinya prestasi Persikabo menurun lagi ke divisi satu, maka kode rekening itu bisa ditutup lagi. Pembiayaan Persikabo kembali seperti semula melalui mekanisme usulan kepada KONI. Sony juga mengungkapkan keheranannya atas munculnya kontroversi masalah keuangan Persikabo. Padahal, sejak KONI dan Persikabo berdiri, pembiayaan Persikabo dibiayai dari APBD melalui mekanisme pengusulan pada KONI.(*)

Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2006