Semua aspek harus dipersiapkan dan tidak mengubah kearifan lokal yang ada agar menjadi keberkahan bagi NTB

Mataram (ANTARA) - Penjabat (Pj) Gubernur Nusa Tenggara Barat Hassanudin meminta Mandalika Grand Prix Association (MGPA) untuk mempersiapkan pelaksanaan MotoGP di Sirkuit Mandalika, Lombok Tengah pada 27-29 September 2024 agar lebih baik.

"Semua aspek harus dipersiapkan dan tidak mengubah kearifan lokal yang ada agar menjadi keberkahan bagi NTB. Sayang jika tidak memanfaatkan, sebagai tuan rumah kita harus siap," ujarnya saat menerima kunjungan Direktur Utama MGPA, Priandhi Satria dan jajaran di ruang Kantor Gubernur NTB di Mataram, Kamis.

Ia mengatakan kegiatan MotoGP adalah salah satu berkah bagi Provinsi NTB yang bisa dikenal oleh seluruh dunia. Untuk itu diharapkan agar pemberdayaan UMKM di NTB dapat diikutsertakan dalam gelaran MotoGP dan kolaborasi bersama Pemprov NTB untuk dapat menyukseskan gelaran ini.

"Kita mendukung penuh dan berkolaborasi bersama untuk menyukseskan ini semua," katanya.

Baca juga: Sirkuit Mandalika jadi kawasan kepabeanan khusus logistik MotoGP
Baca juga: Jokowi merasa lemas penyelenggaraan MotoGP Mandalika perlu 13 izin

Direktur Utama MGPA, Priandhi Satria mengatakan bahwa dukungan Pemprov NTB sangat diperlukan, dari segi keamanan, kebersihan, transportasi dan lain sebagainya.

"Adapun dukungan yang dibutuhkan antara lain, kebersihan kawasan, publikasi, shuttle bus penonton, manajemen rekayasa lalu lintas, pengembangan dan promosi UMKM, pembukaan dan pengendalian harga tiket hotel," terangnya.

Priandhi juga mengungkapkan bahwa tahun ini, diperkirakan akan dihadiri oleh Presiden Joko Widodo beserta Wakil Presiden KH Ma'ruf Amin dan Presiden terpilih, Prabowo Subianto dan Wakil Presiden terpilih Gibran Rakabuming Raka.

"Ini merupakan kali pertamanya MotoGP dihadiri langsung oleh dua presiden, sehingga harus dipersiapkan dengan matang segi keamanan, penyambutan dan sebagainya," katanya.

Pewarta: Nur Imansyah
Editor: Indra Gultom
Copyright © ANTARA 2024